PPATK Sebut Dana PSN Bocor Rp555 T, Mengalir ke Politikus dan ASN

- 16 Januari 2024, 13:12 WIB
Ketua PPATK, Ivan Yustiavandana
Ketua PPATK, Ivan Yustiavandana /Jurnal Soreang /Dok. PPATK

Sementara itu, melihat dari data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian per akhir 2023, pemerintah telah menyelesaikan 190 proyek strategis nasional atau PSN dengan total investasi Rp1.515,4 triliun.

Kemudian dari nilai tersebut, PPATK mencurigai 36,67 persen atau Rp555 triliun dari dana PSN tersebut masuk ke kantong ASN dan politikus.

Ivan Yustiavandana pun mengungkapkan jika 36,8 persen dari total dana masuk ke rekening subkontraktor diidentifikasi sebagai transaksi kegiatan operasional pembangunan.

Namun, 36,67 persen dari jumlah tersebut diduga digunakan untuk kepentingan pribadi, masuk ke rekening ASN dan politikus.

"Sedangkan 36,67 persen diduga digunakan untuk pembangunan yang tidak digunakan untuk pembangunan proyek tersebut. Artinya ini digunakan untuk kepentingan pribadi. Hasil pemeriksaan mendalam terhadap transaksi yang tidak terkait dengan pembangunan proyek, terindentifikasi mengalir ke pihak pihak yang memiliki profil ASN, politikus,” terangnya.

Sementara itu, Plt Deputi Analisis PPATK Danang Tri Hartono membenarkan jika temuan ini telah dilaporkan kepada pihak kepolisian dan juga dieksposeke media massa.

"Terkait dengan PEN, bisa melihat sendiri kasus-kasus belakangan ini yang terkait PEN, proyek apa saja. Itu sudah dilakukan penyidikan oleh penyidik dan sudah diekspos media massa sehingga bisa disimpulkan sendiri," katanya.***

Halaman:

Editor: Sigit Angki Nugraha

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah