Buah Kerja Keras AS Roma Kontra Udinese Hasil Berdarah-darah

24 September 2021, 10:22 WIB
Pertandingan AS Roma vs Udinese yang berkesudahan 1-0 untuk kemenangan Roma. /Tangkap layar Youtube Serie A./

KABAR BANTEN - Klub ibukota Italia, AS Roma dibawah Pelatih Jose Mourinho kembali ke jalur kemenangan kontra Udinese meskipun harus Berdarah-darah.

Pasalnya, reputasi Jose Mourinho sebagai pelatih baru AS Roma diuji untuk mendapatkan kemenangan penting dalam upayanya menjadi pesaing gelar Scudetto di Serie A 2021-2022.

Banyak insiden yang terjadi kala tim asuhan Jose Mourinho, AS Roma, mengalahkan Udinese lewat skor tipis 1-0. Jumat, 24 September 02.00 WIB.

Baca Juga: Chelsea Vs Manchester City, Uji Ketangguhan Pemuncak Klasemen Liga Inggris 2021-2022

Insiden yang dimaksud menurut pantauan Kabar Banten ialah buah kerja keras skuad AS Roma yang memang pantas dibayar dengan tiga poin penting di Serie A.

Ya, "berdarah-darah" yang dikatakan pada judul memang benar terjadi pada salah satu pemain AS Roma. Yaitu Gianluca Mancini yang berposisi bek tengah.

Ia telah berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga lini pertahanan AS Roma agar tidak ditembus pemain Udinese.

Bahkan, ia empat bertahan selama 70 menit dilapangan sebelum akhirnya diagntikan dengan Crish Smalling.

Tak hanya itu, buah kerja keras yang berdarah-darah juga patut disematkan pada sang kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini.

Ia berperan penting bagi AS Roma dalam meraih kemenangan. Bahkan ia sampai diganjar kartu kuning kedua yang membuat ia harus absen selama dua pertandingan selanjutnya.

Dilansir Kabar Banten dari Football Italia, pekan kelima yang digelar di Stadio Olimpico semalam, AS Roma bertekad untuk bangkit dari kekalahan mengejutkan 3-2 yang diterima kala bertandang ke markas Hellas Verona.

Karena, itu menjadi kekalahan yang pertama untuk AS Roma sekaligus mencoreng rekor 100 persen kemenangan Giallorossi di era Jose Mourinho.

Menjamu Udinese tadi, AS Roma menurunkan kekuatan terbaiknya dengan mengandalkan Tammy Abraham di depan. 

Kinerja pemain internasional Inggris itu dibantu Henrikh Mkhitaryan di sayap kiri, Lorenzo Pellegrini diposisi gelandang serang dan Nicolo Zaniolo di sektor sayap kanan.

AS Roma sendiri baru mampu memecah kebuntuan ketika laga memasuki menit ke-36, dengan Tammy Abraham menuntaskan assist yang dibuat Riccardo Calafiori.

Itu menjadi gol keduanya bagi Tammy Abraham bersama AS Roma di kancah Serie A dan lesakan itu ia bikin lewat tendangan on target pertamanya pada pertandingan semalam.

Selepas gol tersebut, AS Roma seperti kesulitan untuk menembus tembok Udinese yang dikawal kiper Marco Silvestri.

Padahal sebelum ini, Udinese baru saja kebobolan empat gol saat timnya kalah 4-0 melawan Napoli di Dacia Arena pada akhir pekan kemarin.

Adapun jelang bubaran, tim tuan rumah harus bermain dengan sepuluh orang menyusul kartu kuning kedua yang diterima Lorenzo Pellegrini.

Dengan begitu, yang bersangkutan bakal melewatkan pertandingan Roma berikutnya, yakni derbi melawan rival satu kota Lazio pada Ahad, 26 September pukul 23.00 WIB.

Baca Juga: Siapkan Pengganti Paul Pogba, MU Incar Gelandang Muda AC Milan

Menyusul hasil ini, AS Roma untuk sementara menempati urutan keempat di tabel klasemen Serie A berkat raihan 12 poin dari lima laga pertamanya, sedangkan Udinese tertahan di posisi kesepuluh dengan tujuh angka.

Bagi Jose Mourinho, kemenangan ini membuat ia tidak terkalahkan dalam 41 laga kandang beruntun di Serie A, menyamai rekor yang diukir Massimiliano Allegri bersama Juventus antara September 2015 dan September 2017 di era tiga poin untuk satu kemenangan (sejak 1994/1995).***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: Football Italia

Tags

Terkini

Terpopuler