Sikap Cristiano Ronaldo Dikritik, Manajer MU di Bawah Tekanan Besar, Gary Neville Beri Nasihat

4 Oktober 2021, 08:53 WIB
Cristiano Ronaldo mendapat kritikan dari mantan rekan setimnya, Gary Neville. Ini setelah CR7 terlihat marah-marah usai MU ditahan imbang Everton 1-1, Sabtu kemarin /Tangkap layar instagram/@manchesterunited./

KABAR BANTEN - Cristiano Ronaldo tampak frustasi usai Manchester United (MU) ditahan imbang Everton 1-1, Sabtu kemarin.

Begitu peluit panjang dibunyikan, Cristiano Ronaldo sendirian langsung bergegas menuju lorong ganti pemain sambil komat-kamit.

Sikap Cristiano Ronaldo ini dikritik mantan rekan setimnya di MU, Gary Neville.

Baca Juga: Manchester United Tidak Akan Bisa Juara, Main Kurang Kompak sebagai Sebuah Tim, Kata Gary Neville

Gary Neville pun memberi nasihat untuk superstar asal Portugal itu.

Menurut Neville, CR7 tak seharusnya menunjukkan kekesalannya usai pertandingan di Old Trafford.

"Apakah Cristiano kesal ketika dia tidak bermain? Ya. Jika dia marah ketika dia tidak mencetak gol? Ya. Apakah Cristiano sangat kesal ketika tim tidak menang? Tentu saja. Kami tahu hal-hal ini, dia tidak perlu membuktikan itu," kata Neville, dikutip dari Metro, Senin 4 Oktober 2021.

Neville secara terang-terangan tidak menyukai sikap pemain nomor 7 tersebut.

"Saya menonton pertandingan dan saya melihatnya pergi. Saya tidak bisa mengatakan saya menyukainya," dalam program Podcastnya.

Menurut Neville, tindakan Ronaldo tersebut secara tidak langsung juga memberikan tekanan nyata bagi manajer Ole Gunnar Solskjaer.

"Dia berjalan keluar lapangan sambil bergumam pada dirinya sendiri, melontarkan pertanyaan ke udara," kata mantan kapten United ini.

"Apa yang dia katakan? Dengan siapa dia kesal?” Dan itu hanya bisa kembali ke manajer. Tidak diragukan lagi pembicaraan setelah pertandingan adalah tentang manajer," ucapnya menambahkan.

Neville memahami betul sikap Ronaldo usai pertandingan. Apalagi, legenda Portugal itu telah membuat awal mengesankan di Manchester United dengan mencetak lima gol dalam enam pertandingan.

Saat menjamu Everton, Ronaldo main sebagai pengganti setelah menjadi pahlawan kemenangan bagi Setan Merah di Liga Champions pertengahan pekan atas Villarreal.

Namun, pemenang lima kali Ballon d'Or itu tak bisa berbuat banyak.

Menurut Neville, Ronaldo harus menyadari bahwa tidak selamanya bisa mencetak gol dalam setiap pertandingan.

“Memang begitu, tetapi saya pikir itu harus dikelola dalam beberapa bulan ke depan. Cristiano tidak akan selalu mencetak gol. Saya pikir jika dia pergi dengan cara seperti itu, itu akan memberi tekanan besar pada Ole," ucap pria yang kini dikenal sebagai pandit bola ini.

Neville juga menyarankan agar Solskjaer segera berbicara dengan Ronaldo dan menjelaskan kepadanya bahwa ketidakpuasan publik mungkin tidak bijaksana atau bermanfaat bagi tim.

"Hal terburuk yang bisa terjadi dengan Ole, tapi dia telah menjadi jembatan yang luar biasa sejak Fergie pergi," kata dia.

Baca Juga: MU Gagal Menang, Fred Dihukum Tak Boleh Bermain Satu Bulan, Kalau Pelatihnya Sir Alex Ferguson

“Tidak diragukan lagi klub tersesat setelah Fergie pergi. Ole telah mengembalikan beberapa nilai ke klub," tambahnya.

Neville menilai, kehadiran pemain bintang seperti Ronaldo, Raphael Varane dan Jadon Sancho di skuad MU musim ini juga memberikan tekanan lebih besar bagi Solskjaer.

“Ole tahu itu membuat atau menghancurkan musim ini. Anda harus memenangkan trofi dengan pemain seperti itu," ucapnya.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: Metro

Tags

Terkini

Terpopuler