Bursa Pelatih Liga 1 2022-2023: PSM Makasar Datangkan Eks Juru Taktik Klub Elit Liga Portugal

7 April 2022, 21:16 WIB
Wiljan Pluim mempertahankan bola saat PSM Makassar vs Bali United di Liga 1 2021-2022. Juku Eja yang tdak perpanjang kontrak Joop Gall , siap datangkan juru taktik eks klub elit Liga Portugal. /HARRYHARTOMO/ligaindonesiabaru.com

KABAR BANTEN-Geliat bursa transfer Liga 1 2022-2023 yang melibatkan beberapa klub, tidak hanya soal pemain melainkan juga pelatih.

Dalam bursa transfer pelatih Liga 1 2022-2023, terdapat pelatih yang datang maupun yang pergi atau dilepas dan tak lagi diperpanjang kontrak oleh klubnya.

Dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari laman resmi Liga Indonesia Baru, berikut seputar bursa transfer pelatih Liga 1 2022-2023.

Dari Banten, salah satu klub Liga 1 dari tanah jawara yakni Persita Tangerang baru saj ditinggal pelatihnya Widodo Cahyono Putra.

Setelah tiga musim menahkodai Persita Tangerang sejak 2019, Widodo Cahyono Putra resmi mengundurkan diri, pada Rabu, 6 April 2022.

Widodo Cahyono Putra berperan penting mengembalikan Persita Tangerang ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia pada 2019.

Baca Juga: Update Bursa Transfer Liga 1 2022-2023: Persija hingga Persib Umumkan Rekrutan Baru

Satu-satunya klub asal Banten di Liga 1 dengan jersey ungu itu, berhasil promosi ke Liga 1 usai menyabet predikat runner up Liga 2 2019 setelah dikalahkan Persik Kediri di partai final.

Sementara di BRI Liga 1 2021/2022, Persita Tangerang mengakhiri kompetisi di peringkat ke 12 dengan koleksi 39 poin hasil dari raihan 9 kali kemenangan, 12 kali seri, dan 13 kali kekalahan dengan torehan gol  sebanyak 39 gol dan kebobolan sebanyak 49 kali. 

Meski belum memenuhi target yang diberikan oleh manajemen tim untuk finis di 10 besar klasemen akhir, namun performa Persita Tangerang di bawah arahan Widodo juga tidak bisa dikatakan buruk. 

Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan semua pihak selama ia menangani Persita Tangerang.

“Terima kasih sebesar-besarnya untuk kepercayaan penuh yang sudah diberikan dan support dari semua Persita fans,” kata Widodo Cahyono Putra.

Selama 3 musim, dia mengaku menjalaninya dengan sangat laur biasa dan berharap Persita bisa jauh lebih maju dan meraih prestasi tinggi ke depannya.

Bukan hanya Persita Tangerang, Borneo FC juga tengah mencari pelatih yang kosong setelah resmi melepas Fakhri Husaini.

Pesut Etam tengah mencari pelatih sebelum membentuk kekuatan menyambut Liga 1 2022-2023.

 Manajer Borneo FC Dandri Dauri menuturkan, sudah ada beberapa calon pelatih yang melamar. Tak hanya juru taktik lokal, beberapa nama asing juga berminat memimpin skuat Pesut Etam.

 "Kami masih melakukan seleksi untuk pelatih baru. Mungkin dalam waktu dekat akan diumumkan karena kompetisi dimulai setelah Lebaran," ucap Dandri.

Kendati banyak yang melamar, Dandri belum bisa membeberkan siapa saja identitas calon pelatih anyar. Alasannya, posisi tersebut diprioritaskan memakai jasa impor.

"Waktunya masih cukup panjang dan tentu akan kami maksimalkan. Harapannya ya pasti diisi pelatih asing berkualitas," imbuhnya.

Jika memiliki pelatih baru, Dandri menegaskan langsung bergegas membentuk skuat terbaik. Target meraih prestasi lebih tinggi bakal digelorakan musim depan.

"Kami selalu bersemangat meningkatkan prestasi. Kalau kemarin (Liga 1 2021) finis peringkat keenam, ya musim selanjutnya minimal lima besar. Kalau bisa masuk zona Asia lebih bagus lagi," harapnya.

Musim lalu, Borneo FC menuai rekor dengan merekrut tiga pelatih berbeda dalam semusim. Mulai dari Mario Gomez, Risto Vidakovic, dan terakhir Fakhri Husaini.

Kekosongan pelatih juga dialami PSM Makassar, yang memilih tidak melanjutkan kerja sama dengan Joop Gall yang dirasa tidak mampu memenuhi ekspektasi selama Liga 1 2021-2022 berlangsung.

Sebagai gantinya, PSM Makassar disebut-sebut sepakat dengan pelatih asal Portugal yang akan membesut Wiljan Pluim dkk di kompetisi musim depan.

Nama yang santer diberitakan akan menjadi nakhoda baru PSM Makasar adalah Jorge Simao, eks pelatih klub Liga Portugal, Braga.

Dengan kedatangan pelatih dari Liga Portugal, diharapkan dapat membawa PSM Makasar meraih prestasi terbaiknya baik di Liga 1 2022-2023 maupun Piala AFC 2022. 

Sinyal bergabungnya pelatih baru asal Portugal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Utama PSM Makassar, Munafri Arifuddin.

Ia mengatakan bahwa telah sepakat dengan pelatih asal Portugal yang belum pernah menangani klub di Indonesia.

“Tinggal sebentar lagi, sekarang tinggal administrasi saja. Kami akan segera menyelesaikan masalah itu,” kata Munafri.

Munafri menegaskan manajemen PSM Makassar memang ingin mendatangkan pelatih terlebih dahulu sebelum mendatangkan pemain baru.

Baca Juga: Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto Gabung Persib Bandung, Ini Durasi Kontraknya Bersama Pangeran Biru

Sebab, sang pelatih nanti yang akan lebih paham kebutuhan pemain dan strategi apa yang akan diberikan kepada pemainnya.

“Sengaja kami datangkan dulu pelatih karena nanti pelatih yang akan menentukan pemain,” bebernya.

Calon pelatih baru PSM Makassar tersebut diketahui memiliki track record yang cukup bagus. Tercatat nama Jorge Simao pernah menangani klub-klub papan atas Liga Portugal seperti Braga dan Boavista. Terakhir klub yang ia tangani adalah Pacos de Ferreira.***

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: ligaindonesiabaru.com

Tags

Terkini

Terpopuler