Sandy Walsh yang bermain sebagai bek kanan berlari cepat membantu serangan. Geoffry Hairemans yang menyerang dari arah kanan, kemudian memberi umpan tarik ke kotak penalti.
Umpan tersebut kemudian disambut oleh pemain bernomor punggung 19, Kerim Mrabti.
Sepakan Kerim Mrabti mampu ditahan kiper Standard Liege, namun bola rebound mampu disambut oleh Sandy Walsh.
Berada diposisi yang tepat, Sandy Walsh langsung melakukan akrobatik dengan sundulan terbangnya. Pemain keturunan Indonesia itu pun akhirnya menyumbangkan gol untuk KV Mechelen.
Namun, itu merupakan gol terakhir yang tercipta untuk KV Mechelen pada laga tersebut. Sementara pertandingan persahabatan itu berakhir imbang dengan skor 2-2.
Baca Juga: Latihan Perdana Tottenham Hotspur Era Nuno, Netizen Sampai Merinding
Sandy Walsh bukan kali pertama mencetak gol untuk KV Mechelen, karena ia termasuk pemain belakang yang turut membantu serangan tim.
Dengan skill dan gaya permainan yang dimiliki Sandy Walsh, banyak membuat masyarakat Indonesia berharap agar PSSI memanggil pemain berdarah keturunan Indonesia itu.
Apalagi, Sandy Walsh pun berharap dan memimpikan untuk dapat bermain membela Timnas Indonesia.***