Wakili Indonesia, The Daddies Jadi Pebulutangkis Kans Tertinggi di Olimpiade Tokyo 2020

- 30 Juli 2021, 13:03 WIB
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan (kiri), melakukan smash di sebelah Hendra Setiawan, saat menghadapi Cai Yun-Fu Haifeng, dalam semifinal Piala Sudirman 2015 di Cina, 16 Mei 2015. Di Olimpiade Tokyo 2020 di nomor ganda putra Indonesia menyisakan The Daddies.
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan (kiri), melakukan smash di sebelah Hendra Setiawan, saat menghadapi Cai Yun-Fu Haifeng, dalam semifinal Piala Sudirman 2015 di Cina, 16 Mei 2015. Di Olimpiade Tokyo 2020 di nomor ganda putra Indonesia menyisakan The Daddies. /REUTERS/Stringer

KABAR BANTEN- Usai Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon terhenti di Olimpiade Tokyo 2020. Kini, di nomor ganda putra Indonesia menyisakan Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan atau The Daddies.

Tumpuan The Daddies terasa semakin berat ketika satu persatu atlet bulu tangkis Indonesia berguguran di Olimpiade Tokyo 2020, tinggal 5 pebulutangkis tanah air yang bermain di nomornya masing-masing.

Ahsan-Hendra atau The Daddies di nomor ganda putra, Greysia-Apriani di nomor ganda putri, dan Anthony Sinisuka Ginting di nomor single putra pada Olimpiade Tokyo 2020 saat ini.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Timbulkan 3 Dampak Negatif Ini Bagi Perserta Didik

Melihat peluangnya, mereka semua layak untuk dinobatkan sebagai kandidat peraih medali kuat di Olimpiade Tokyo 2020 saat ini.

Namun, jika dibandingkan secara keseluruhan atlet bulu tangkis kontingen Indonesia, The Daddies lebih diunggulkan dari sisi pengalaman dan kematangan secara personal.

Meski The Daddies kalah satu peringkat dari duo Kevin-Marcus atau The Minions penilaian Badminton World Federation (BWF).

Baca Juga: 1 Bulan, Peti Tak Bertuan Tergeletak di Satu Rumah Makan di Kota Cilegon, Ternyata Isinya Seharga Rp13 Miliar

Akan tetapi, pasangan Ahsan-Hendra memang diketahui mendapat julukan Bapak-bapak atau The Daddies dari para pencinta bulutangkis Indonesia.

Bukan tanpa alasan juara dunia 2019 mendapat julukan tersebut, melainkan usia dan status mereka yang sudah menjadi ayah adalah alasan utamanya.

Ahsan-Hendra sendiri sempat angkat suara soal julukan The Daddies yang disematkan kepada mereka saat diwawancarai oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) dalam acara 'Badminton Unlimited'.

Baca Juga: Diet OCD Ala Deddy Corbuzier, Bisa Turunkan Berat Badan Secara Cepat, Begini Caranya

"Saya rasa enggak masalah ya. Kita merasa oke-oke saja dengan panggilan The Daddies itu," ujar Hendra Setiawan dikutip Kabar Banten dari YouTube BWF.

Ahsan-Hendra yang sudah nyaman dipanggil The Daddies di tahun 2019 lalu bisa dibilang meraih kesuksesan yang sangat besar.

Mereka berhasil meraih tiga gelar besar, yaitu All England 2019, BWF World Championships 2019 dan BWF World Tour Finals 2019.

Baca Juga: Mengenal Sosok Akidi Tio, Sumbangannya di Masa Pandemi Covid-19 Disebut Terbesar Kedua di Dunia

Sayangnya, di tahun 2020 The Daddies tidak berhasil mempertahankan gelar All England setelah terhenti di babak perempatfinal usai kalah dari pasangan Hiroyuki Endo-Yuta Watanabe.

Kekalahan di All England 2019 pun membuat prestasi terbaik dari pasangan The Daddies di tahun 2020 itu adalah menjadi runner-up di Indonesia Masters setelah kalah dari The Minions, Kevin Sanjaya-Marcus Gideon di final.

Kemudian, bersamaan wakili Indonesia di All England 2021 beberapa bulan yang lalu, The Daddies juga ditarik mundur dengan seluruh skuad tanah air.

Baca Juga: 3 Skin Baru Mobile Legends Segera Rilis, Miya Skin Anniversary, Selena Super Villain, dan Alpha General Void

Kini, di Olimpiade Tokyo 2020 The Daddies tampil lebih impresif dan bisa mengungguli The Minions usai Kevin-Marcus terhenti oleh wakil Malaysia.

Meskipun digadang-gadang bakal bertemu lagi di final Olimpiade Tokyo, ternyata semua itu batal.

Dan The Daddies pada pertandingan kemarin berhasil menuntaskan tuan rumah Olimpiade Tokyo 2020, Keigo Sonoda-Takeshi Kamura dengan tenang namun efektif.

Baca Juga: 16 Arti Mimpi tentang Hantu, Bisa Jadi Pertanda Baik dan Buruk

Berlangsung sengit sampai tiga set sekaligus, The Daddies bisa menunjukan sikap yang lebih dewasa didalam dan diluar lapangan.

Sehingga, ia punya kans tertinggi raih medali jika dinilai dari pengamatan atlet bulu tangkis yang dibawa oleh kontingen Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020 kali ini. Semangat !. ***

 

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x