Usai jeda, Hendra-Ahsan belum juga mampu mengembangkan permainan dan tertinggal poin cukup jauh dan takluk 10-21.
Dengan kekalahan ini, bagi 'dewa' Hendra, julukan Hendra Setiawan, gagal untuk menjejak final kedua di Olimpiade.
Final pertama dilakoni Hendra saat Olimpiade Beijing 2008. Saat itu, Hendra yang berpasangan dengan Markis-Kido meraih emas setelah mengandaskan perlawanan ganda Cina, Fu Haifeng-Cai Yun asal Cina.
Indonesia juga berpeluang menjaga tradisi emas Olimpiade yang dipertandingan sejak Olimpiade Barcelona 1992.
Sejak Olimpiade Barcelona ganda putra menggondol emas sebanyak tiga kali yakni Olimpiade Atalanta 1996 Atalanta yang diraih Ricky Subagja-Rexy Mainaky dan Olimpiade Sydney 2000 yang diraih pasangan Candra Wijaya-Tony Gunawan.
Di final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020, Lee-Wang menunggu pemenang antara Li Junhui-Liu Yuchen melawan Aaron Chia-Soh Woi Yik.***