Sepatu Apriyani Rahayu Laku Rp 1 Miliar, Ini Peruntukan dan Pemenang Lelangnya

- 10 Agustus 2021, 11:26 WIB
Sepatu Apriyani Rahayu dilelang senilai Rp1 miliar.
Sepatu Apriyani Rahayu dilelang senilai Rp1 miliar. /bumn.go.id

KABAR BANTEN - Sepasang sepatu Apriyani Rahayu dilelang, sebagai barang memorabilia peraih emas ganda putri bulutangkis Indonesia Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.

Sebagai wujud dukungan terhadap penanggulangan Covid-19, sepatu Apriyani Rahayu dilelang dalam 'Konser Amal Indonesia Tangguh', pada Minggu, 8 Agustus 2021.

Dalam acara yang diselenggarakan oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) bersama Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih itu, sepatu Apriyani Rahayu dilelang senilai Rp 1 miliar.

Baca Juga: Ada Energi Ini di Balik Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, Poppy Amalia: Itu Kunci Rahasia Kemenangannya

Dikutip kabarbanten.com dari bumn.go.id, PT Telkom Indonedia berdonasi melalui barang memorabilia atlet bulutangkis Apriyani Rahayu berupa sepatu senilai Rp 1 miliar.

Konser amal itu bertujuan menggalang dana dari masyarakat Indonesia dan juga korporasi baik BUMN maupun swasta untuk membantu pembiayaan operasionalisasi Kapal Isolasi Terpusat Terapung untuk pasien Covid-19.

Menurut Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, diperlukan kepedulian dari masyarakat untuk saudara-saudara yang terpapar Covid-19. 

Salah satunya adalah melalui adanya kapal isoman terapung bekerja sama dengan PT Pelni. 

“Kepedulian kapal isoman terapung ini sudah dilakukan di Makassar, yang selanjutnya akan diikuti di 7 kota," katanya.

Baca Juga: Sinopsis Sang Juara Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, Langkah Emas Dua Srikandi

 Adapun tujuh kota yang ditargetkan untuk penyediaan Kapal Isolasi Terpusat Terapung, antara lain Medan, Padang, Palembang, Lampung, Balikpapan, Bitung, dan Sorong.

Sementara, Menteri BUMN RI, Erick Thohir mengatakan, bahwa di saat kasus Jawa dan Bali mulai melandai, kondisi di luar Jawa dan Bali justru mulai meningkat.

"Sehingga diperlukan persiapan untuk penanganan kasus Covid-19. Karena fokusnya tidak hanya penanganan kasus di Jawa dan Bali, tapi di seluruh Indonesia," ucapnya.

Berbagai upaya, kata dia, telah dilakukan seperti konversi Wisma Haji, Wisma Atlet, dan pembangunan RS Modular di Tanjung Duren.

Selanjutnya, dilakukan penggunaan Kapal milik Pelni untuk sementara waktu menjadi kapal isolasi mandiri, agar masyarakat yang berada di pulau-pulau terjaga kesehatannya.

"Saya akan pastikan kapal isolasi mandiri ini dapat beroperasi dengan baik dan melayani pasien dengan fasilitas yang memadai. Ayo kita terus bergandengan tangan bersama-sama memerangi pandemi ini."

Saat menerima sepasang sepatu milik salah satu atlet peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Direktur Human Capital Management Telkom Afriwandi menyampaikan apresiasi atas prestasi putra-putri bangsa Indonesia.

Mereka telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional, Olimpiade Tokyo 2020.

“Menjadi suatu kebanggaan bagi Telkom berkesempatan untuk mendapatkan memorabilia berupa sepatu atlet, Apriyani Rahayu," katanya.

Terlebih hasil lelang memorabilia ini akan digunakan bagi penanganan pandemi covid-19, khususnya untuk kebutuhan isoman di Kapal Isolasi Terpusat Terapung Pelni di 8 lokasi dan tempat-tempat lain nantinya. 

Semoga donasi yang kami berikan dapat bermanfaat mendukung pemerintah dalam upaya penanganan pandemi bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ucapnya. Afriwandi.

Donasi yang diperoleh dari hasil lelang barang memorabilia dan bantuan langsung dari masyarakat akan disalurkan lYayasan Pundi Amal Peduli Kasih untuk membiayai kegiatan isoman di kapal terapung. 

Baca Juga: Ditelepon Presiden Jokowi, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Ditunggu di Istana

Turut berpartisipasi dalam acara tersebut Bank Mandiri, BRI, PLN, dan perusahaan lainnya. Adapun total nilai bantuan yang terkumpul mencapai 15 miliar rupiah.***

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: BUMN.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah