Network
SERANG, (KB).- Tim wushu Banten berhasil membawa pulang dua keping medali pada kejuaraan tingkat nasional (Kejurnas) Wushu 2018, di Sasana Amog Raga, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Medali tersebut yakni satu keping medali emas dan satu keping medali perunggu. Diketahui, raihan medali emas tersebut disumbangkan oleh Aldi Firmansyah di kelas 48 kilogram junior sanda putra dan perunggu diraih Hamsanah di kelas 52 kilogram sana junior putri. Keduanya merupakan atlet binaan sanda Pengurus cabang wushu Indonesia (Pengcab WI) Kota Serang. Menanggapi raihan tersebut, Wakil Ketua II Pengprov WI Banten, Dimas Septian mengaku puas. Alasannya, para atlet wushu Banten tidak dibebani target apapun pada kejuaraan nasional tersebut. "Namun, mereka bisa membuktikan diri jadi yang terbaik. Khususnya bagi Aldi dan Hamsanah," ujar Dimas. Menurut dia, WI Banten menerjunkan empat atlet sanda dan lima atlet di kategori taolu. Hanya saja, semuanya sudah gugur di babak penyisihan. "Tapi tidak masalah. Yang penting, atlet lainnya mendapatkan pengalaman bertanding dengan atlet dari provinsi lain," tuturnya. Sementara itu, Ketua Umum KONI Kota Serang, Deni Arisandi menyambut gembira raihan dua keping medali dari DIY. "Soalnya, dua atlet itu kan binaan Kota Serang. Makanya, saya bangga sekali," kata Deni. Selain itu, Deni pun semakin optimistis menyongsong ajang Pekan Olah raga Provinsi (Porprov) V Banten yang akan berlangsung di Kabupaten Tangerang pada November nanti. "Para atlet kita terus berprestasi di level nasional. Itu menandakan, pembinaan yang kita lakukan berjalan dengan baik. Saya harap, prestasi di tingkat nasional yang telah dicapai, bisa diteruskan di Porprov V Banten nanti," katanya. Untuk itu, Deni mengimbau seluruh atlet untuk terus giat berlatih. "Tak hanya wushu saja. Atlet lain seperti muaythai, karate, pencak silat dan lainnya diharapkan rutin latihan agar meningkatkan kualitas mereka," katanya. (YA)***
-
Senin, 20 Mei 2024 -
Network
-
