Network
PANDEGLANG, (KB).- Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban mengatakan, pemerintah daerah saat ini tidak saja fokus melakukan pencegahan corona virus disease 2019 atau Covid-19.
Namun demikian, ada hal paling penting dan harus dipikirkan, yakni soal dampak ekonomi selama masa pandemi Covid-19. Meski demikian, Tanto sedang mencari solusi bagaimana masyarakat agar tetap beraktivitas seperti biasa.
Sebab, situasi pandemi ini juga berdampak pada sektor pendapatan. Dalam catatan yang ada, kata dia, wilayah yang paling terdampak yaitu wilayah perkotaan, karena wilayah perkotaan tersebut memiliki sisi ketergantungan.
”Anjlok banget semua daerah, tetapi yang lebih parah ini daerah perkotaan. Kalau daerah kita ini kan pendapatan asli daerah itu pertanian, jadi tidak terlalu terkena dampak hanya saja restoran dan pariwisata yang terpuruk,” kata Tanto saat ditemui di ruangannya, Rabu (13/5/2020).
Menurut dia, semua sektor usaha yang berantai mendapatkan imbas dari pandemi Covid-19. Namun hanya dua sektor yang secara pendapatan tetap stabil .
”Untuk PAD yang masih menjadi andalan Kabupaten Pandeglang yaitu dari sektor pertanian dan perikanan," ujarnya.
Dalam mengantisipasi terhambatnya perputaran ekonomi di wilayah Pandeglang, Tanto berencana akan membuat satu jaring pengaman ekonomi dan jaring tersebut akan mengakomodasi setiap permasalahan usaha kecil mikro secara berkesinambungan.
”Ke depan, mulai pemerintah pusat sampai daerah mengalirkan bantuan sosial tunai. Nah, ini nanti akan kita jadikan jaring pengaman sosial untuk membantu UKM ini,” tuturnya. (Ade Taufik/EM)*
