Wisata Bahari Pulau Tunda, Kabupaten Serang, Banten, Surga Bawah Laut yang Sayang untuk Dilewatkan

- 25 November 2022, 15:35 WIB
Wisatawan yang sedang snorkeling menyelami keindahan bawah laut Pulau Tunda/Tangkapan Layar/Instagram @aagee14
Wisatawan yang sedang snorkeling menyelami keindahan bawah laut Pulau Tunda/Tangkapan Layar/Instagram @aagee14 /

KABAR BANTEN - Provinsi Banten memiliki beragam objek wisata mulai dari wisata religi, wisata alam seperti curug hingga wisata bahari. Salah satu di antaranya adalah Pulau Tunda.

Pulau Tunda merupakan salah satu wisata Bahari yang sayang untuk dilewatkan, memiliki surga bawah laut yang begitu menakjubkan.

Pulau Tunda terletak di lepas pantai utara Teluk Banten, secara administratif masuk ke dalam Kabupaten Serang.

Baca Juga: Rekreasi di Kampung Dongeng Indonesia, Tempat Wisata Edukatif Untuk Anak di Tangerang Selatan Banten 

Melansir dari Direktori Pulau Pulau Kecil Indonesia, asal penamaan Pulau Tunda berasal dari kata "penundaan" hal tersebut karena Pulau Tunda sering menjadi tempat transit barang-barang yang hendak diangkut oleh kapal.

Luas Pulau Tunda kurang lebih 257,5 hektar dan dihuni sekira 3.000 penduduk yang tinggal di Desa Wargasara.

Pulau Tunda masih masuk dalam gugusan pulau seribu yang terkenal akan spot snorkelling yang menakjubkan dan sayang untuk dilewatkan.

Baca Juga: Wisata Padang Pangembalaan Cidaon, Menyaksikan Lebih Dekat Satwa Penghuni Ujung Kulon, Pandeglang, Banten 

Saat berwisata ke Pulau Tunda banyak aktivitas seru yang bisa Anda lakukan disana di antaranya snorkeling, memancing, melihat sunset hingga trekking di hutan.

Kehidupan bawah laut Pulau Tunda tak usah diragukan lagi. Memiliki gelombang laut yang relatif tenang, sekeliling pulau ini memiliki terumbu karang yang melimpah dengan berbagai bentuk, warna dan ukuran.

Tak heran jika wisatawan yang datang ke Pulau Tunda kebanyakan ingin snorkeling melihat biota laut yang indah, mulai dari karangnya hingga ikannya yang cantik.

Baca Juga: Inilah 7 Cara Mengenali Kepribadian Seseorang Lewat Foto Profil Sosial Media 

Anda memiliki banyak kesempatan menemukan ikan nemo di sini. Jika beruntung dapat disaksikan lumba-lumba yang melintas di sekitaran Pulau Tunda.

Untuk bisa melihat lumba-lumba disarankan berkunjung antara Juli hingga September sebab, di bulan itu lumba-lumba melakukan migrasi dan akan terlihat melintasi pulau.

Selain snorkeling dan diving, Pulau Tunda juga menjadi tempat sempurna untuk memancing. Ikan segar hasil tangkapan bisa Anda olah dan nikmati langsung.

Baca Juga: UMKM di Kabupaten Tangerang Dibekali Digital Marketing untuk Bangkit Setelah Pandemi 

Keindahan pulau pun digambarkan dalam panorama Matahari terbit dan terbenam yang spektakuler, jelasnya menyajikan suasana yang tenang.

Untuk bisa sampai di Pulau Tunda, Anda diharuskan naik kapal dari Dermaga Karangantu Serang.

Dari dermaga, Anda dapat menyeberang naik KMP Tunda Ekspres menuju Pulau Tunda dengan waktu tempuh sekitar 2 jam perjalanan apabila kondisi ombak sedang tenang.

Jadwal kapal dari Dermaga Karangantu Serang ke Pulau Tunda biasanya berangkat pada siang hari jam 13.00 WIB dan berangkat dari Pulau Tunda ke Serang pada pukul 07.00 WIB.

Baca Juga: 10 Pertanyaan Asah Otak Tentang Tayo The Little Bus 

Harga yang dipatok untuk naik kapal dan menyeberang ke Pulau Tunda cukup murah, hanya sekitar Rp 50.000 per orang.

Sesampainya disana bagi Anda yang ingin bermalam terdapat beberapa pilihan penginapan berupa homestay yang dikelola oleh penduduk setempat.

Biaya sewa penginapan di Pulau Tunda berkisar mulai dari Rp 250.000 hingga Rp 500.000 ribuan per malam.

Terdapat alternatif lain bagi Anda yang ingin hemat menginap disana, Anda bisa membawa tenda sendiri dan camping di Pulau Tunda.***

Editor: Sigit Angki Nugraha

Sumber: Direktori Pulau Pulau Kecil Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x