Maksimalkan Kecerdasan Anak, Sekolah Internasional di Kota Tangerang Perkuat Pengembangan Holistik Anak Didik

29 Juli 2023, 11:30 WIB
Sekolah internasional yang berlokasi di Kota Tangerang menerapkan pendekatan pada anak dalam pendidikan, mengakui keunikan kebutuhan, minat dan kemampuan setiap siswa. /Kabar Banten /Dewi Agustini

KABAR BANTEN - Saat ini, sistem sekolah atau kurikulum Singapura dianggap yang terbaik di dunia. Dimana kurikulum berfokus pada pengajaran mata pelajaran tertentu dan keterampilan memecahkan masalah.

Sistem sekolah Singapura mendorong kerja proyek dan pemikiran kreatif. Sehingga kelas fokus pada membekali siswa dengan keterampilan dan pengetahuan pemecahan masalah tertentu dalam mata pelajaran tertentu.

Tujuan dari kurikulum ini adalah untuk membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan praktis yang akan membantu memecahkan tantangan di dunia nyata.

Di Indonesia, penerapan kurikulum Singapura ini tidak hanya terbatas pada sekolah menengah atau pun universitas, tetapi juga di tingkat anak anak usia dini pun telah banyak diberlakukan.

Apalagi sekolah merupakan salah satu instansi yang paling berpengaruh dalam tumbuh kembang anak. Para orang tua akan mengusahakan putra-putri tercintanya mendapatkan pendidikan terbaik.

Salah satu sekolah yang bisa dijadikan pilihan adalah sekolah bertaraf internasional. Selain kurikulum dari luar negeri, sekolah internasional menawarkan fasilitas mumpuni dan tenaga pendidikan berkualitas.

Gracefully Grace misalnya, sekolah yang berlokasi di Green Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang ini menerapkan pendekatan yang berpusat pada anak dalam pendidikan, mengakui keunikan kebutuhan, minat, dan kemampuan setiap siswa.

"Kami percaya dalam menumbuhkan cinta untuk belajar, tim pendidik kami mendorong rasa ingin tahu, dan mengembangkan kemandirian pada setiap anak," ujar Meylani Pohan, Principal Gracefully Grace, Sabtu 29 Juli 2023.

Meylan mengatakan pihaknya juga menerapkan Kurikulum Singapura yang mencakup enam area pembelajaran. Keenamnya yakni Estetika dan Ekspresi Kreatif, Penemuan tentang Dunia, Bahasa dan Literasi, Keterampilan Motorik dan Perkembangan, Numerasi, dan Perkembangan Sosial dan Emosional.

Menurut dia, pembelajaran di Gracefully Grace juga memfasilitasi pembelajaran melalui keterlibatan dan bermain yang bermakna, dan mempromosikan pengembangan holistik anak-anak.

"Guru-guru yang bersertifikasi dan terlatih merencanakan dan memfasilitasi pelajaran mingguan, mengamati, menilai, merefleksikan, dan berkolaborasi dengan orang tua untuk memastikan hasil pembelajaran yang terbaik," ujarnya.

Selain itu di tahun 2023 ini, pihaknya membuka kelas dasar atau Primary, setelah sebelumnya baru membuka Preschool sejak berdiri pada 2018.

“Tahun ini juga Gracefully Grace Preschool and Primary membuka kesempatan franchise bagi yang tertarik,” ucapnya.

Menurut dia membuka Gracefully Grace Primary tak lain untuk memperluas penawaran yang mencakup pendidikan tingkat dasar.

"Dengan dibukanya sekolah dasar ini, kami ingin memperluas misi menyediakan pendidikan yang baik dan komprehensif bagi para siswa, baik secara akademik dan pertumbuhan pribadi di luar usia dini," papar Meylani saat peringatan Hari Anak Indonesia di Rukan New Castle, Blok A No.A01-06, Jalan Green Lake City Boulevard, Cipondoh, Kota Tangerang.

Menurut dia, sekolah dasar baru ini akan membangun fondasi yang sudah mapan dari prasekolah, untuk memastikan transisi yang lancar bagi para siswa saat mereka mengikuti perjalanan pendidikan mereka.

"Dengan pendidikan berbasis kurikulum Singapura, kami menyediakan berbagai program yang komprehensif, mulai dari usia Toddler, Nursery, Kindergarten, hingga tingkat Primary," ujarnya.

Dia menyampaikan, Gracefully Grace menerapkan pendekatan yang berpusat pada anak dalam pendidikan, mengakui keunikan kebutuhan, minat, dan kemampuan setiap siswa.

"Kami percaya dalam menumbuhkan cinta untuk belajar, tim pendidik kami mendorong rasa ingin tahu, dan mengembangkan kemandirian pada setiap anak," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin menyatakan seluruh sekolah di Kota Tangerang telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Penerapan Kurikulum Merdeka diyakini dapat memaksimalkan potensi dari masing-masing siswa di sekolah.

“Penerapan Kurikulum Merdeka sudah mencapai semua lini satuan pendidikan. Mulai dari TK, PAUD, SD hingga SMP di Kota Tangerang, baik negeri dan swasta sudah 100 persen menerapkan Kurikulum Merdeka. Untuk jenjang SD implementasi Kurikulum Merdeka telah diterapkan pada siswa kelas I, II, IV dan V. Sedangkan, untuk jenjang SMP telah diterapkan bagi siswa kelas VII dan VIII," ungkap Jamal.

Dengan ini, kata Jamal, Dinas Pendidikan kini tengah memperluas implementasi Kurikulum Merdeka untuk dapat diterapkan diseluruh jenjang dan pendidikan, baik SD maupun tingkat SMP.

Jamal menyebutkan, implementasi Kurikulum Merdeka membawa kebermanfaatan bagi sekolah. Seperti anak didik belajar lebih kontekstual dan mengenal lingkungannya, karena bebas menentukan pembelajaran yang akan mereka laksanakan.

"Selain itu, Kurikulum Merdeka juga membentuk anak menjadi lebih bebas mengeksplorasi minat dan bakat dengan bantuan guru. Sehingga, anak dapat lebih cepat mengenal kemampuan dirinya, dan guru dapat lebih tepat melakukan pengarahan atau pendampingan sesuai kapasitas yang dimiliki setiap anak," pungkasnya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler