PT ASC Dukung Pengembangan SDM di Politeknik Industri Petrokimia Banten

9 September 2023, 11:37 WIB
Administration Deputy Director PT Asahimas Chemical atau ASC Much Chanief Yuniatmoko secara simbolis memberikan bantuan yang diterima Direktur Politeknik Industri Petrokimia Banten Supardi, Jumat 8 September 2023. /

KABAR BANTEN - Politeknik Industri Petrokimia Banten yang berada dibawah naungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri atau BPSDMI Kemenperin RI mendapatkan dukungan dari berbagai pihak.

Selain Pemda, dukungan terhadap keberadaan Politeknik Industri Petrokimia Banten yang berlokasi di Desa Cikoneng Kecamatan Anyer Kabupaten Serang tersebut datang dari sejumlah industri petrokimia.

Salah satu perusahaan yang turut mendukung perkembangan Politeknik Industri Petrokimia Banten adalah PT Asahimas Chemical atau ASC.

Administration Deputy Director PT Asahimas Chemical (ASC) Much Chanief Yuniatmoko mengatakan PT ASC sangat konsen untuk turut berkerjasama dengan Politeknik Industri Petrokimia Banten.

Dimana sampai saat ini ada 18 orang pada angkatan pertama dan 16 orang untuk angkatan kedua yang akan bekerja di PT ASC.

Ia mengatakan selain turut menyerap tenaga kerja hasil pendidikan di Politeknik Industri Petrokimia Banten, PT ASC juga turut memberi dukungan berupa dosen dari industri dan turut menyusun bersama kurikulum pendidikannya.

"Bentuk komitmen kerjasama PT ASC kepada PIPB, PT ASC memberikan bantuan berupa buku pembelajaran senilai Rp34 juta," ujarnya, Jumat 8 September 2023.

Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Politeknik Industri Petrokimia Banten Ikuti PKKMB, BPSDMI: Kedepan Ada Prioritas untuk Warga

Bantuan buku tersebut diberikan bertepatan dengan hari ulang tahun ke 34 PT ASC.

Direktur Politeknik Industri Petrokimia Banten Supardi mengapresiasi peran serta dan kontribusi PT ASC terhadap kemajuan pendidikan di Politeknik Industri Petrokimia Banten.

"Selain itu juga PT ASC berkontribusi dalam ketersediaan lulusan langsung bekerja atau ikatan kerja dari awal masuk kuliah," ujarnya.

Ia mengatakan untuk rekrutmen kedua tahun ajaran 2023/2024, dari 130 mahasiswa baru tersebut akan terserap di PT Lotte Chemical Indonesia 20, PT Lotte Chemical Titan Nusantara 2, PT Cabot Indonesia 2, PT Nippon Sokhubai Indonesia 4, PT ASC 16, PT Ineos Aromatics 3, PT Krakatau Posco 9, PT Pupuk Kalimantan Timur 30, PT Chandra Asri Petrochemical 33.

Supardi mengatakan sampai saat ini Politeknik Industri Petrokimia Banten telah menerima dua angkatan.

Dimana angkatan pertama sebanyak 125 orang dan angkatan kedua 130 orang. Mahasiswa dua angkatan tersebut dipastikan langsung terserap bekerja di industri.

Ia mengatakan, rekrutmen mahasiswa baru tahun ajaran 2023/2024 dimulai dengan pendaftaran mahasiswa baru pada 1 Maret -30 Juni, ujian tertulis 6 Juli, tes fisik 6-7 Juli, pengumuman hasil ujian dan tes fisik 17 Juli, tes wawancara da kesehatan dengan industri tempat kerja 17-28 Juli, pengumuman hasil akhir mahasiswa baru 4 Agustus, daftar ulang mahasiswa baru 7-11 Agustus, PKKMB 5-9 September, awal perkuliahan tahun ajaran 2023/2024 11 September 2023.

Baca Juga: Mulai Jalani Seleksi, Mitra Politeknik Industri Petrokimia Banten Bertambah 3 Perusahaan Besar

Supardi mengatakan, pendaftar pada rekrutmen kedua mencapai 2.697 peserta, kemudian ada 377 yang ikut wawancara dengan industri, dan akhirnya diterima lolos di Politeknik Industri Petrokimia Banten 130 orang.

Adapun dari 130 mahasiswa baru Politeknik Industri Petrokimia Banten yang lulus tahun 2023 berasal dari Banten berjumlah 88 orang.

Terdiri dari Kota Cilegon 54 orang, Kabupaten Serang 25 orang, Kota Serang 6 orang, Kabupaten Tangerang 2 orang dsn Kabupaten Lebak 1 orang. Sisanya berasal dari berbagai wilayah lain di Indonesia.

Ia mengatakan sebelum menjalani pendidikan, mahasiswa baru tersebut telah mengikuti PKKMB sejak 5-9 September di Kampus Politeknik Industri Petrokimia Banten.

Dimana dalam rangkaian PKKMB tersebut hadir Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri atau BPSDMI Kemenperin RI Masrokhan beserta jajarannya, Walikota Cilegon Helldy Agustian, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang Asep Nugrahajaya, Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan Vokasi Industri Emmy Suryandari, para orang tua mahasiswa baru dan perwakilan industri Mitra Politeknik Industri Petrokimia Banten

Kepala BPSDMI Kemenperin RI Masrokhan mengatakan saat ini pihak nya sedang menyiapkan SDM industri melalui pendidikan Politeknik Industri Petrokimia Banten. Agar bisa disiapkan tenaga kerja yang kompeten sesuai dengan industri spesialisasi Petrokimia.

"Jumlah yang diterima tahun ini 130 orang, dimana yang mendaftar 2.600 orang siswa. Sehingga 1 orang menyisihkan 21 calon mahasiswa, atau 1:21," ujarnya kepada Kabar Banten, Jumat 8 Juta 2023.

Oleh karena itu seleksi yang dilakukan sudah sangat ketat. Dengan demikian mahasiswa yang terpilih adalah yang telah melalui seleksi panjang ketat dan kualitatif.

Masrokhan menilai kebutuhan tenaga kerja industri Petrokimia sangar tinggi, dimana setiap tahun dibutuhkan sekitar 682 ribu.

"Tentu Kemenperin punya kewajiban menyiapkan SDM industri melalui sekolah vokasi. Kami ada politeknik negeri di lingkungan Kemenperin ada 13, 9 SMK, 7 badan diklat industri," tuturnya.

Dirinya mengaku bahagia sebab Pemda menyambut baik berdirinya Politeknik Industri Petrokimia Banten. Apresiasi sendiri disampaikan Walikota Cilegon Helldy Agustian dan Kepala Dindikbud Kabupaten Serang Asep Nugrahajaya.

"Mereka sangat menyambut baik adanya politeknik ini dan telah berikan akomodasi rekrutmen di beberapa warganya sudah terwakili," ucapnya.

Ia mengatakan, karena saat ini jumlah kelas Politeknik Industri Petrokimia Banten terbatas sehingga baru sebagian warga Banten yang terakomodir.

Namun di tahun mendatang karena saat ini sedang dilakukan proses pembangunan gedung, maka akan punya kelas yang cukup banyak. Dengan demikian pihaknya akan menambah SDM industri kedepan melalui Politeknik Industri Petrokimia Banten.

"Tentu bisa mengakomodir juga warga sekitar Banten lebih banyak lagi. Kita tahu yang daftar dari seluruh Indonesia tapi tetap kita ada di Banten kita juga ada prioritas pada warga Banten," katanya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler