Simak! ini Sistem Baru PPDB Banten 2022, Jalur, dan Kuota yang Ada di SMA dan SMK

- 28 Mei 2022, 13:05 WIB
Kepala Dindik Banten, Tabrani (kanan) dan Ketua Pelaksana PPDB Banten 2022 M.Taqwim (kiri).
Kepala Dindik Banten, Tabrani (kanan) dan Ketua Pelaksana PPDB Banten 2022 M.Taqwim (kiri). /Azzam Miftah/Kabar Banten


KABAR BANTEN- Dalam rangka persiapan tahun ajaran baru di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Banten mengumumkan sistem, jalur, dan kuota pada Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB Banten 2022.

Mulai dibuka pada 15 Juni secara online, namun PPDB Banten 2022 berbeda dari tahun sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dindik Banten Tabrani. Ia mengaku, PPDB Banten 2022 tetap dilaksanakan secara online, hanya saja tidak terintegrasi.

Baca Juga: PPDB 2022 Sebentar Lagi, Berikut 10 SMA Terbaik di Banten Berdasarkan Nilai UTBK LTMPT

"Sama, cuma tidak terintegrasi secara keseluruhan oleh (Dindik Banten) provinsi. Kini (PPDB Banten 2022) dilaksanakan oleh ke sekolah masing-masing. Kepada kembali ke web sekolah masing-masing," katanya. Sabtu, 28 Mei 2022.

Ditanya alasannya melimpahkan PPDB Banten 2022 kepada Sekolah, Tabrani mengaku disebabkan menghindari kekeliruan yang terjadi pada PPDB 2021.

Oleh karenanya, pihak Dindik Banten mengajak sekolah-sekolah SMA dan SMK negeri di Banten untuk membantu penyelenggaraan PPDB Banten 2022.

"Dindik (Banten) dan sekolah nanti akan mempersiapkan berbagai kebutuhan infrastruktur. Mulai dari menyediakan web, menyiapkan server, sampai memastikan bandwich di sekolahan itu cukup," ujarnya.

Untuk mempersiapkan empat hal diatas, Tabrani mengklaim telah siap sebab pihaknya telah melaksanakan rapat koordinasi dengan seluruh Kepala Sekolah SMA dan SMK, serta dengan para operator sekolah.

"Sehingga nanti operator sekolah dengan kepala sekolah itu bisa bersinergi," ucapnya.

Baca Juga: Raih Hingga 30 juta Suara, Marcos Juniar Jadi Presiden Jalur Tiktok

Sedangkan untuk jalur pendaftaran PPDB Banten 2022 masih seperti dengan sebelumnya. Diantaranya Zonasi, Afirmasi, Prestasi dan perpindahan orang tua.

"Tidak banyak berubah dari tahun lalu, cuma dilaksanakan secara tidak terintegrasi, tapi sekarang berbasis sekolah. Kenapa demikian, secara integrasi argumentasinya adalah beberapa pengalaman kalau down maka seluruh sekolah down. Tapi dengan sistem tidak terintegrasi, bila down maka disekolah lain bisa berjalan seperti biasa," tuturnya.

Sementara pada kuota PPDB Banten 2022, Tabrani tidak menyebutkan angka pasti yang disediakan oleh Dindik Banten.

Namun, ia menjelaskan berdasarkan juklak (petunjuk pelaksana) dan juknis (petunjuk teknis), kuota atau daya tampung itu adalah memperhitungkan.

"Peserta didik roumblenya dikurangi dengan siswa afirmasi, siswa yang bekerjasama dengan Kementrian dari daerah-daerah tertinggal, dari Papua biasanya kita. Dikurangi itu, dikurangi siswa yang tidak naik kelas. Itulah yang jadi kuota atau daya tampung," katanya.

Ditanya tentang total ketersediaan sekolah SMA dan SMK di Banten, Tabrani menyebutkan Dindik Banten memiliki total 252 sekolah.
"SMK 91 dan SMA ada 161," ucapnya.

Itulah sistem baru, jalur, dan kuota PPDB Banten 2022.***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah