Network
Seseorang yang memiliki gaya belajar audiotory cenderung menggunakan pendengarannya dalam menerima informasi atau pengetahuan. Tipe audiotory merupakan tipe yang peka dan hafal adari setiap ucapan yang di dengar bukan dilihat.
Karakteristik dari tipe audiotory adalah senang membaca dengan mengeluarkan suara atau menggerakkan bibir, mudah mengingat nama ketika berkenalan dengan orang baru, mudah mendengarkan nada atau irama yang didengar, mengungkapkan emosi secara verbal melalui perubahan nada atau informasi, mudah menguasai materi iklan, radio.
Cara belajar tipe audiotory dengan menggunakan music yang dia sukai, bisa merekam guru ketika mengajar, mendengarkan materi yang diajarkan guru saat di kelas dengan seksama, belajar dengan berdiskusi sesame teman
3. Gaya Belajar Kinestetik
Seseorang yang memiliki gaya belajar kinestetik cenderung dengan melakukan atau menyentuh objek yang dilakukan nya karena akan menambah pengalaman tersendiri.
Orang dengan tipe belajar kinestetik cenderung tidak betah untuk berlama-lama di dalam kelas. Karakteristik dari tipe kinestetik adalah dengan menyentuh segala sesuatu yang dijumpai nya saat belajar, sulit berdiam diri atau duduk manis, selalu ingin bergerak mengerjakan sesuatu yang menginginkan tangannya aktif.
Tipe kinestetik ini bisa memahami informasi tanp[a harus membaca penjelasannya. Ciri – ciri anak dengan tipe kinestetik adalah suka menggunakn objek nyata sebagai alat bantu untuk belajar, sulit berdiam diri, menyukai permainan dan aktivitas fisik, kinestetik juga suka menghafal dengan cara berjalan atau melihat
Kalian tipe belajar seperti apa? Tipe belajar setiap orang tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tujuan mengetahui tipe belajar adalah untuk memahami apa kelebihan dan kekurangan dari masing-masing tipe tersebut agar sistem belajar kalian bisa teratur dan efektif.***
