Ketua PB Mathlaul Anwar Embay Mulya Syarif: Wisudawan harus Bisa Menata Umat Merekat Bangsa

- 22 Desember 2022, 18:37 WIB
Ketua PB Mathlaul Anwar KH Embay Mulya Syarif saat menyampaikan sambutan pada wisuda mahasiswa UNMA Banten, Kamis 22 Desember 2022.
Ketua PB Mathlaul Anwar KH Embay Mulya Syarif saat menyampaikan sambutan pada wisuda mahasiswa UNMA Banten, Kamis 22 Desember 2022. /Kabar Banten /Aldo Marantika

KABAR BANTEN - Ketua Pengurus Besar Mathlaul Anwar, KH Embay Mulya Syarif berpesan kepada para wisudawan ke 30 Pascasarjana dan Sarjana Universitas Mathlaul Anwar (UNMA) Banten untuk bisa menata umat merekat bangsa.

"Wisudawan dan Wisudawati harus memberikan arah baru menata umat merekat bangsa," kata Embay Mulya Syarif saat menyampaikan sambutannya dalam acara Sidang Terbuka Senat UNMA Banten ke 30, Kamis 22 Desember 2022.

Dikatakan Embay Mulya Syarif, bangsa Indonesia merupakan bangsa yang majemuk dan itu merupakan suatu takdir dari Allah yang sudah selayaknya harus di jaga.

"Bangsa ini berasal dari 200 kerajaan lebih, yang tersebar di 17 ribu Pulau, 700 bahasa daerah dan ribuan suku, beda agama, adat dan budaya. Itu merupakan nikmat yang harus kita syukuri dan harus kita jaga," ungkapnya.

Baca Juga: Akreditasi Program Studi Universitas Mathlaul Anwar (UNMA) Terbaru 2022

Menurut Embay, menjelang tahun politik para wisudawan dan wisudawati juga harus punya pendirian jangan sampai terbawa kearah politik identitas. Para wisudawan dan wisudawati harus lebih mengedepankan politik integritas.

"Di tahun politik ini jangan sampai kita terbawa-bawa politik identitas, yang harus kita lakukan adalah politik integritas, seperti hal nya yang telah dilakukan oleh para pemuda tahun 1928. Ada Jong Ambon, Jong Java, Jong Celebes dan Jon Sumatranen, semua mereka berintegrasi," ujarnya.

Lebih lanjut Embay juga berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati untuk menjaga nama baik Almamater, karena setelah lulus para wisudawan dan wisudawati akan masuk kedalam kampus yang sebenarnya yaitu kembali kepada masyarakat.

"Sekarang para wisudawan itu akan masuk ke Kampus gelanggang, Kampus yang sebenarnya. Pesan saya kepada para wisudawan jaga nama baik Almamater, jaga nama baik keluarga dan nama baik diri pribadi masing-masing. Toh akhirnya ditengah-tengah masyarakat itu tidak dilihat sepanjang apa gelarnya, akan tetapi dilihat dari eksistensi dan prilakunya," ucapnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x