SERANG, (KB).- Yayasan Banten Jaya Berkarakter bersama Universitas Banten Jaya (Unbaja) menggelar doa bersama untuk putra dan putri Rektor Unbaja Sudaryono. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai ungkapan rasa duka cita seluruh sivitas akademika Unbaja, di Auditorium Unbaja, Rabu (12/6/2019).
Ketua Yayasan Banten Jaya Berkarakter Subai mengaku berduka atas musibah yang menimpa keluarga rektor. Mudah-mudahan keluarga diberikan kekuatan atas musibah yang dialaminya, dalam musibah tersebut.
"Putra dan putri Pak rektor meninggal saat kejadian, serta istri Pak rektor serta anak bungsu masih dalam perawatan. Kami dari yayasan sangat duka mendalam dalam kejadian tersebut. Pak Rektor bisa tegar, kehidupan terus berlanjut, ini merupakan ujian dari Allah dan semakin meningkatkan kecintaan beliau kepada Allah SWT," kata Subai kepada Kabar Banten.
Baca Juga: Ungkapan Duka Cita, Unbaja Gelar Doa Bersama
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Sutanto mengatakan, kegiatan doa bersama tersebut untuk mendoakan putra dan putri rektor, serta keluarga diberikan ketabahan atas musibah yang dialaminya.
"Program kerja tetap berjalan sesuai dengan yang sudah direncanakan, walaupun Pak Rektor akan absen untuk beberapa hari ke depan. Sehingga tidak adapun mahasiswa diliburkan. Alhamdulillah mahasiswa juga ikut hadir mengikuti kegiatan doa bersama," tuturnya.
Presiden Mahasiswa (Persema) Unbaja Rohmatullah mendoakan agar keluarga yang diberikan ketabahan serta rektor tetap semangat serta dapat kembali beraktivitas. "Semoga diberikan kesabaran dan ketabahan atas kehilangan kedua anaknya maupun kecelakaan yang telah dialaminya," tuturnya. (DE/YA)*