Network
SERANG, (KB).- Universitas Banten Jaya (Unbaja) mengikuti pameran yang diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Kependudukan dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten, di Pendopo Gubernur Banten, Kamis (21/11/2019). Kegiatan tersebut untuk mendukung mahasiswa dalam berinovasi, serta menghasilkan produk yang dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
Direktur Pusat Studi Lingkungan Unbaja Fitriyah mengatakan, pihaknya mengikuti pameran tersebut untuk mengenalkan produk mahasiswa program studi (Prodi) Teknik Lingkungan dalam membuat karbol dari minyak jelantah dan paving block dari sampah plastik.
"DP3AKKB me-launching inovasi program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dan terdiri dari tiga aplikasi yakni aplikasi sistem informasi mengenai pengaduan kekerasan (Simanis), kemudian gerakan, kreativitas inovasi perempuan dan anak Banten (Kaibon) dan gelar industri rumahan perempuan Banten, dan sistem jendela informasi wanita (Sijelita). Kami masuk dalam tim Kaibon yakni kreativitas inovasi," kata Fitriyah, Senin (25/11/2019).
Ia mengatakan, pihaknya juga melakukan pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat untuk mengelola sampah dan limbah menjadi bahan yang bermanfaat. Salah satunya dengan memberikan pelatihan kepada masyarakat Kasemen. Mereka diajak untuk melakukan pemanfaatan limbah untuk menjadi Kaibon bersama mahasiswa.
"Diharapkan mahasiswa Unbaja dapat menghasilkan kreativitasnya untuk membuat karya inovasi, seperti memanfaatkan limbah menjadi barang yang bermanfaat. Hal itu dapat membantu masyarakat baik meningkatkan perekonomian juga menekan tercemarnya lingkungan akibat limbah," tuturnya. (DE/SJ)*
