Tiga Calon Rektor Untirta Sudah Diumumkan, Berikut Ini Nama-namanya

- 30 Mei 2023, 12:16 WIB
Suasana penetapan tiga nama calon rektor oleh Senat dan Ketua panita pemilihan calon rektor Untirta,
Suasana penetapan tiga nama calon rektor oleh Senat dan Ketua panita pemilihan calon rektor Untirta, /Kabar Banten/Denis Asria

KABAR BANTEN - Senat Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengumumkan bakal calon rektor menjadi tiga nama calon Rektor Untirta.

 

Tiga nama calon Rektor Untirta yang masuk ke tahap selanjutnya yakni Prof. Dr. Ir. H. Fatah Sulaiman, ST., MT. Dr. H. Aceng Hasani dan Prof. Ahmad Sihabudin.

Ketua Senat Untirta E Rahmat Taufik mengatakan, dari 6 bakal calon Rektor Untirta, Senat sudah menetapkan tiga nama yakni Prof Dr. Ir. Fatah Sulaiman, kemudian Dr. Aceng Hasani dan Prof. Ahmad Sihabudin dari tiga nama calon tersebut ditentukan melalui pemilihan suara.

Baca Juga: Usai Penyampaian Visi dan Misi, 5 Calon Rektor Untirta Bersaing Masuk Tiga Besar

"Prof. Fatah Sulaiman mendapatkan suara 17, kemudian Dr. Aceng Hasani mendapat suara 11 dan Prof Ahmad Sihabuddin mendapat suara 11," kata Taufik usai penetapan nama calon rektor Untirta, di Ruang Multimedia Untirta Selasa 30 Mei 2023.

Ia mengatakan, pemungutan suara dilakan oleh 42 senat namun yang hadir pada penetapan calon rektor ada 41 senat karena 42 senat Untirta karena sedang menjalankan ibadah Haji.

"Jadi yang hadir ada 41 senat sehingga ada 41 suara dalam pemungutan nama calon rektor Untirta," ujarnya.

Ia menuturkan, setelah menetapkan tiga nama calon rektor Untirta, Senat  menyampaikan kepada Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada 6 Juni 2023.

"Kami sampaikan ke Kemendikbudristek bukan berdasarkan suara tetapi berdasarkan nama abjad," tuturnya.

Ia mengatakan, Senat melaporkan tiga nama calon rektor ke Kemendikburistek bukan berdasarkan suara, tetapi berdasarkan abjad, senat dan Kemendimbudristek melakukan rapat tertutup pada 10 Agustus 2023.

Baca Juga: Tahu kah Kamu? 6 Profesi yang Kini Menghilang, Salah Satunya Jasa Membangunkan Orang

"Kita tidak sewenang-wenang begitu saja dalam menlakukan pemilihan dan memutuskan calon rektorn, jadi semua kewenangan ada Kemendikbudristek," katanya.

Ia mengatakan, Kemendikbudristek nanti yang akan menyeleksi dan menilai dari mulai visi misi etika itu, untuk memilih siapa yang menjadi rektor kewenangannya ada di Menteri.

"Belum tentu yang banyak suara yang menang, karena nanti ada pemungutan suara yang dilakukan Menteri," ujarnya.***

 

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah