858 Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Ikut Yudisium PPG Dalam Jabatan, Ini Pesan Dekan FKIP Untirta

- 13 Maret 2024, 20:50 WIB
Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atau Untirta mengikuti yudisium PPG dalam jabatan.
Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atau Untirta mengikuti yudisium PPG dalam jabatan. /Dokumen Untirta

KABAR BANTEN - Sebanyak 858 mahasiswa mengikuti yudisium Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan angkatan 2 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Dari jumlah tersebut terdiri dari 585 mahasiswa mengikuti secara tatap muka dan 273 secara daring.

Peserta yang mengikuti yudisium PPG Dalam Jabatan angkatan 2 Untirta tersebar dari berbagai daerah Jawa dan Sumatera. Diharapkan guru dapat menjadi role model memberikan keteladanan dan memiliki karakter.

Koordinator Program studi PPG Untirta Murti Ayu Wijayanti mengatakan, peserta yang mengikuti Yudisium PPG Untirta dari berbagai program studi, selain itu, yudisium merupakan pertemuan dan juga perpisahan karena tidak semua mahasiswa bertatap muka langsung.

"Terima kasih diharapkan ilmu yang diperoleh selama menempuh kuliah bisa memberikan manfaat," kata Murti dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari kanal Youtube Untirta Official.

Baca Juga: Wakil Rektor Untirta Agus Sjafari Jadi Ketua Forum Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan BKS PTN Wilayah Barat

Sementara itu, Dekan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untirta Fadlullah menuturkan, Indonesia emas ada di tangan Bapak Ibu guru dan masa depan Indonesia ditentukan oleh guru yang berkualitas, guru yang mendidik dengan panggilan jiwa. Pendidikan yang mampu memartabatkan negara dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Diharapkan ilmunya bermanfaat, kita sudah melahirkan guru guru profesional semua S.Pd guru," ujarnya.

Ia menuturkan, dirinya percaya bapak ibu guru menjadi guru profesional, lulus dari lembaga resmi dari pemerintah dan diharapkan bisa bertanggung jawab atas pendidikan yang telah diraih, selain itu juga guru yang berkualitas dan profesional.

"Saya bergarap bapak ibu bisa bertanggung jawab, bisa menjadi guru yang profesional," tuturnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x