Hendak Naik Pesawat di Bandara Soetta, 82 Calon Penumpang Dicegah Terbang, Ini Penyebabnya

25 Desember 2020, 21:27 WIB
Suasana di Bandara Soetta menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2021 /Dewi Agustini/Kabar Banten

KABAR BANTEN - Sebanyak 82 calon penumpang pesawat di Bandara Soetta (Soekarno-Hatta) dilarang terbang atau batal melakukan liburan Natal dan Tahun Baru 2021.

Pihak PT Angkasa Pura II memberikan penjelasan mengenai larangan terbang bagi 82 calon penumpang di Bandara Soetta tersebut.

Direktur Operasional dan Pelayanan PT Angkasa Pura II, Muhamad Wasid mengatakan dari total 10.151 pada puncak arus Natal dan Tahun Baru 2021 pada  tanggal 24 Desember 2020, orang yang melakukan rapid test antigen di Bandara Soetta, terdapat sekira 82 calon penumpang yang dinyatakan positif Covid-19. 

"Kalau kita hitung kurang lebih ada di 0.8 persen yang positif Covid-19 dari total penumpang pada hari itu," ujarnya, Jumat, 25 Desember 2020.

Baca Juga : Libur Natal dan Tahun Baru 2021, Petugas Validasi Bebas Covid-19 di Bandara Soetta Ditambah

Pihaknya melalui Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Soetta telah melakukan penanganan terhadap para calon penumpang yang memiliki hasil reaktif Covid-19.

Menyikapi hasil ini petugas Farmalab dan Kimia Farma selaku petugas rapid test langsung menyarankan pemohon untuk melakukan tindakan swab PCR ke pelayanan kesehatan yang ditunjuk pemerintah sehigga benar-benar tidak menularkan ke yang lain.

"Calon penumpang yang memiliki hasil positif (reaktif) Covid-19 dipastikan dilarang terbang," tegas Wasid.

Baca Juga : Kasus Covid-19 Meningkat, Pemkab Tangerang Batalkan Rencana Pembukaan Bioskop

Lebih lanjut, ia mengungkapkan, sedikitnya ada 15.227 orang melakukan rapid test antigen di Bandara Soetta saat puncak arus Natal 2020 yakni pada 23-24 Januari 2021. Jumlah tersebut merupakan total keseluruhan pemohon rapid test antigen untuk keperluan penerbangan. 

"Untuk tanggal 23 Desember 2020 ada 5.076 pax dan tanggal 24 Desember 2020 ada 10.151 pax yang dikeluarkan untuk pemohon," kata Wasid.

Dikatakan, pihaknya telah menyiapkan tiga metode untuk pemohon yang ingin menggunakan fasilitas Health Center di Bandara Soetta, yakni Walk In, Pre-Order, dan Drive Thru. 

Baca Juga : Cegah Covid-19, Pemkot Tangerang Keluarkan SE, Ini Aturan Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2021

"Masih didominasi Walk In yakni pada tanggal 23 Desember 2020 ada 2.254 orang, Pre Order ada 896 orang, dan Drive Thru ada 1.926 orang, sementara di tanggal 24 Desember 2020 jumlah Walk In ada 8.414 orang, Pre-Order ada 1.281 orang, dan Drive Thru ada 457 orang," tuturnya.

Ia menjelaskan, total tersebut menunjukan bahwa sekira 12 persen calon penumpang di Bandara Soetta pada puncak arus Natal 2020 melakukan rapid test antigen di Health Center Bandara. 

"Untuk itu, pada hari tersebut kami berikan antisipasi jauh-jauh hari, sehingga pada tanggal 23 dan 24 Desember kita siapkan dengan baik semua faslitas," ujarnya.

 

 

Editor: Maksuni Husen

Tags

Terkini

Terpopuler