Akhirnya Berhasil Divaksin Covid-19, Wali Kota Serang Ungkap Reaksi Setelah Disuntik

1 Maret 2021, 13:11 WIB
Wali Kota Serang Syafrudin saat disuntik vaksin covid-19 di RSUD Kota Serang, Senin 1 Maret 2021. /M. Hashemi Rafsanjani/

KABAR BANTEN - Wali Kota Serang Syafrudin akhirnya berhasil divaksin Covid-19 di RSUD Kota Serang, Senin 1 Maret 2021 hari ini. 

Drama vaksinasi Wali Kota Serang akhirnya berakhir. Sebab, sebelumnya, Syafrudin tiga kali gagal divaksin karena tekanan darah tinggi dan gula darah naik.

"Alhamdulillah hari ini saya sudah divaksin, setelah sebelumnya gagal yang kemarin-kemarin karena tensi darah sama gula darahnya tinggi," kata Syafrudin usai divaksin di RSUD Kota Serang, Senin 1 Maret 2021.

Baca Juga: Vaksinasi Tahap Dua Provinsi Banten: Butuh 1,5 Juta Vaksin, Terima 28.800 Dosis

Syafrudin menurkan, sehari sebelum divaksin dirinya berisitirahat total, termasuk menjaga asupan makanan. 

"Iya tidur yang cukup, istirahat yang baik, makanannya dijaga, jangan makan rabeg, jangan makan duren biar tensi darahnya stabil," ujarnya.

Syafrudin mengungkap reaksi setelah disuntik. Dia mengaku merasa agak kaku dan pegal pada bagian lengan yang divaksin. 

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Wali Kota Serang: Tiga Kali Gagal, Kemarin Sibuk, Coba Lagi Esok

"Sebenarnya tidak ada yang dirasakan efek samping yang macam-macam. Hanya agak sedikit jemper saja di tangan yang disuntik. Kalau pusing dan sebagainya tidak ada," ucapnya.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melakukan vaksinasi dan mengikuti anjuran pemerintah dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Serang Blusukan Tinjau Rumah tak Layak Huni di Wilayah Tugas Camat 'Glowing'

"Jadi memang penting dan perlu vaksin ini, pejabat juga kan sudah membuktikan kalau vaksin ini aman dan tidak apa-apa, karena ini juga untuk kesehatan bersama," tuturnya.

Sebelumnya, Syafrudin menjadi orang pertama di Kota Serang yang menyatakan siap divaksin setelah Presiden Joko Widodo.

Namun, saat peluncuran vaksinasi Covid-19 tingkat Provinsi Banten di Tangerang pada 14 Januari 2021, Syafrudin gagal disuntik karena tekanan darahnya tinggi.

Sejak saat itu, Syafrudin belum juga berhasil divaksin karena tidak memenuhi syarat secara kesehatan.***

Editor: Rifki Suharyadi

Tags

Terkini

Terpopuler