KABAR BANTEN - Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban hanyut di aliran Sungai Ciujung, Desa Panosogan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang atas nama Endang Kurnia (25), saat pencarian hari ke enam, Kamis 4 Maret 2021.
Lokasi penemuan korban hanyut tersebut sekitar 21 kilometer dari tempat kejadian.
Diketahui, korban hanyut saat mencoba menyelamatkan perahu eretan miliknya.
Baca Juga: Bendungan Sindangheula Diresmikan Hari Ini, Berikut Harapan Warga Sekitar
Kepala Basarnas Banten Zaenal Arifin mengatakan, pelaksanaan operasi SAR pada hari keenam terhadap kondisi membahayakan jiwa manusia yang hanyut di Sungai Ciujung telah berhasil ditemukan sekitar pukul 10.05.
Baca Juga: Kepala Dindikbud Kota Serang: Guru Tidak Boleh Menolak Divaksin Covid-19
"Korban hanyut telah berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ujarnya kepada wartawan.
Baca Juga: Seorang Pegawai Diduga Positif Covid-19, Kantor Kemenag Lebak Tutup Sepuluh Hari
Ia mengatakan, korban hanyut ditemukan sekitar 21 Kilometer dari lokasi kejadian. Dalam pencarian tersebut melibatkan unsur TNI, Polri, BPBD kabupaten, BPBD provinsi, Tagana, PMI, relawan dan masyarakat sekitar.
Baca Juga: Jadwal Babak 16 Swiss Open 2021: Dua Ganda Putra Indonesia Lawan Unggulan
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR terhadap korban hanyut atas nama Endang Kurnia dinyatakan selesai dan diusulkan untuk penutupan operasi," ucapnya.
Baca Juga: Sejarah Panjang BMKG (1) : Berawal dari Pengamatan dr. Onnen
Anggota Pusdalops BPBD Kabupaten Serang Jhonny E Wangga mengatakan, korban hanyut ditemukan di Kampung Astana Desa Purwadadi Kecamatan Lebak wangi. Saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka.
"Sudah dibawa kerumah duka dan dimandikan diurus oleh keluarga," ujarnya.
Baca Juga: Kota Cilegon Dihantam Hujan Ekstrem, 3 Kelurahan di Pulomerak Kebanjiran
Sebelumnya diinformasikan Endang Kurnia hanyut sekitar pukul 04.20. Pada saat itu ia hendak mengendarai perahu eretan yang akan menyeberangkan masyarakat dari Kampung Panosogan menuju Kampung Blokang. Namun kondisi aliran sunga cukup deras.
Baca Juga: Menyeberang di Tengah Cuaca Buruk, Inilah Tips Keselamatan Penumpang Kapal Laut
Ketika perahu sudah mendekati daratan perahu eretan terbawa arus.
Sementara Endang Kurnia yang tak lain merupakan pemilik perahu eretan berupaya menyelamatkan perahunya agar tidak hanyut. Namun korban tercebur kedalam sungai dan hanyut.***