8 Kali Ditembak, Driver Taksi Online Gagalkan Upaya Pembegalan, 5 Pelaku Diamankan Tim Serigala Polres Lebak

20 Mei 2021, 15:45 WIB
Petugas Polres Lebak saat melakukan rekonstruksi upaya pembegalan terhadap Driver Taksi Online di Jalan Raya Cileles-Gunung Kencana tepatnya di Kampung Citangkil, Desa Margamulya Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak, Kamis, 20 Mei 2021. /Dokumen Satreskrim Polres Lebak

KABAR BANTEN - Efi Hanafi (47), Driver Taksi Online ditembak komplotan begal menggunakan pistol Airsoft Gun sebanyak sebanyak 8 kali di Jalan Raya Cileles-Gunung Kencana tepatnya di Kampung Citangkil, Desa Margamulya Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak, Rabu, 19 Mei 2021 sekitar pukul 03.00 WIB.

Beruntung korban Efi Hanafi Driver Taksi Online setelah di tembak komplotan begal menggunakan pistol jenis Airsoft Gun sebanyak 8 kali hanya mengalami luka lecet sehingga dapat melawan dan menggagalkan aksi begal dilakukan oleh 5 orang pelaku.

Sebanyak 5 orang komplotan begal yang menembak Driver Taksi online menggunakan Pistol Airsoft Gun sebanyak 8 kali tersebut berhasil diringkus Tim Serigala Satreskrim Polres Lebak dalam 1x24 jam.

Lima orang pelaku komplotan begal terhadap Driver Taksi Online yang berhasil diringkus Tim Serigala Satreskrim Polres Lebak terdiri dari Rd (20), M AG (25), IM (21), MR (16) anak dibawah umur, dan FA (24).

Baca Juga: Suku Baduy Segera Laksanakan Seba Gede Baduy, Akibat Pandemi Covid-19 Hanya Segini Warga yang Ikut

Berdasarkan rilis diterima Kabar-Banten, Tim Serigala Satreskrim Polres Lebak berhasil mengungkap kasus percobaan tindak pidana pencurian atau begal dengan kekerasan dan penggunaan senjata Airsoft Gun jenis Pistol. Adapun korban begal, Efi Hanafi, Warga Kampung Cilpelah, Kecamatan Curug, Kota Serang.

Berdasarkan kronologis kejadian, Rabu, 19 Mei 2021 sekitar pukul 03.00 WIB, setibanya di wilayah Cileles Kabupaten Lebak telah terjadi tindak pidana percobaan pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud dalam pasal 365 jo 53 KUHP.

Sebanyak 1 (satu) Unit kendaraan R4 Merk Honda Brio Warna Hitam Tahun 2017 Dengan Nopol A 1153 BC Tepatnya di Jalan Raya Cileles Gunung Kencana.

Pengungkapkan kasus begal bermula, korban yang berprofesi sebagai driver Taksi online menerima orderan sekitar pukul 01.00 WIB, untuk mengantarkan pelanggan dari jalan Sempu, Kota Serang ke Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak yang berjumlah 4 (empat) orang.

Setibanya di daerah Cileles yaitu ditengah jalan korban ditembak menggunakan senjata Airsoft Gun sebanyak 8 kali dan dipukul, kemudian korban mencabut kunci dan keluar dari mobil untuk membela diri.

Tetapi para pelaku malah melarikan diri menaiki kendaraan salah satu teman pelaku yang memang sudah mengikuti sejak dari Serang. Setelah kejadian, korban langsung ke Serang. Kemudian, Rabu, 19 Mei 2021, sekitar pukul 12.00 WIB korban melapor ke Polres Lebak.

Baca Juga: Nekat Curi Obat dan Alkes, 7 Karyawan RSUD Adjidarmo Rangkasbitung Diciduk

Setelah menerima laporan, Satreskrim Polres Lebak melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap para pelaku. Kemudian, sekitar pukul 21.00 WIB, dipimpin Kasat Reskrim Polres Lebak Iptu Indik Rusmono S.ik M.H petugas berhasil mengamankan 5 pelaku yang diduga melakukan tindak pidana percobaan pencurian dengan kekerasan tepatnya di kebun sawit jalan Cileles, Kabupaten Lebak.

Setelah diamankan, pelaku mengakui telah melakukan tindak pidana tersebut bersama sama. Motif para pelaku, ingin menguasai mobil korban dengan cara memesan Grab kemudian di tengah perjalanan tepatnya di kebon sawit jalan Cileles Kabupaten Lebak pelaku menembak korban menggunakan senjata Airsoft Gun dan korban melihat pelaku dijemput dengan mobil Sigra Putih.

Efi Hanafi mengungkapkan, sebelum ia menjadi korban begal, dirinya menerima order pelanggan mengatasnamakan Rizal di depan Giant, Sempu, Kota Serang sekitar pukul 01.00 WIB. Ia tidak menaruh curiga dan menerima orderan mengantarkan 4 orang pemuda ke Cileles.

Baca Juga: Berhasil Bongkar Sindikat Pengedar Sabu, Polres Lebak Klaim Selamatkan 5.000 Orang dari Narkoba

Sebelum dirinya menerima orderan, ternyata pelaku ini sudah memesan lima kali taksi online untuk diantarkan ke Cileles. Akan tetapi teman-teman driver menolak karena khawatir menjadi korban begal.

"Saat saya terima orderan, temen-temen mengingatkan agar berhati-hati karena curiga terhadap para pelaku," katanya.

Setibanya di jalanan sepi di daerah kebun sawit di wilayah Cileles, salah seorang penumpang ngomong kalau di depan ada jalan berlubang. Kemudian langsung menginjak pedal rem.

"Saat saya injak pedal Rem, secara tiba-tiba salah satu penumpang menembakan pistol Airsoft Gun ke bagian kepala, punggung, dan lengan. Terus mukul beberapa kali namun saya tangkis," katanya.

Selanjutnya, penumpang duduk di bagian depan, berupaya mengambil kunci namun tidak berhasil.

"Saya langsung keluar dari mobil dan mengamankan kunci mobil. Terus para pelaku saya tantang. Namun, pelaku langsung kabur dan saya laporkan kejadian ke Polres Lebak," katanya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler