KABAR BANTEN - Sejumlah wilayah di Provinsi Banten diperkirakan akan mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Terhitung mulai hari ini sampai sepekan ke depan atau tanggal 15 Januari 2023, dan beberapa wilayah di Banten akan diguyur hujan lebat serta berpotensi mengalami bencana hidrometeorologi.
Mengutip dari laman resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bmkg.go.id menyebutkan sejumlah wilayah di Banten yang akan mengalami hujan lebat.
Bahkan BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai sambaran kilat atau petir dan angin kencang.
Kondisi tersebut diperkirakan terjadi pada periode 9 Januari sampai 15 Januari 2023 mendatang.
Dengan rincian wilayah sebagai berikut :
Tanggal 9 Januari 2023, wilayah
Kabupaten Lebak bagian Selatan, Kabupaten Serang bagian Barat, Kabupaten Tangerang bagian Tengah dan Selatan, Kota Tangerang, serta Kota Tangerang Selatan dipredksi mengalami kondisi tersebut.
Tanggal 10 Januari 2023, wilayah Kabupaten Tangerang bagian Selatan, dan Kota Tangerang Selatan.
Tanggal 11 Januari 2023, wilayah Kota Serang, Kabupaten Serang bagian Timur, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.
Tanggal 12 Januari 2023, wilayah
Kabupaten Lebak bagian Timur.
Tanggal 13 Januari 2023, wilayah
Kabupaten Lebak bagian Utara.
Tanggal 14 Januari 2023, wilayah Kabupaten Lebak bagian Timur.
Hal itu terjadi berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, indeks ENSO di wilayah Nino 3.4 mendukung peningkatan hujan di wilayah Indonesia.
Termasuk suhu muka laut yang relatif hangat dengan nilai anomali berkisar antara +0.5 s/d +2.5 derajat celcius di wilayah Laut Jawa.
Itu dapat meningkatkan potensi penguapan atau penambahan massa uap air, serta kelembaban udara yang relatif cukup tinggi.
Kemudian labilitas lokal yang cukup kuat turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia, khususnya wilayah Banten.
BMKG juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.
Mulai dari banjir, banjir bandang, hujan es, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.***