KABAR BANTEN - Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menjadi narasumber di Kementerian Investasi Republik Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Helldy Agustian bicara tentang investasi, mal pelayanan publik, hingga pengolahan sampah yang menghasilkan cuan.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian diundang menjadi narasumber karena dianggap sukses menciptakan iklim investasi kondusif di Kota Cilegon, di mana realisasi investasi pada 2022 mencapai Rp18,8 triliun.
Baca Juga: Cegah Banjir Suralaya Terulang, Sekda Kota Cilegon Perintahkan Petugas PU Rutin Rawat Gorong-gorong
“Kemarin saya menjadi narasumber di Kementerian Investasi RI. Saya bicara mengenai investasi, Mal Pelayanan Publik dan satu lagi mengenai sampah yang diolah menjadi bahan bakar jumputan padat, yang menghasilkan PAD bagi Kota Cilegon” kata Helldy Agustian, disela pembagian sembako bagi korban banjir, Kota Cilegon, Kamis 19 Januari 2023.
Ia menuturkan, selama menjadi narasumber, dirinya bercerita tentang keinginan dari para investor yakni kemudahan perizinan serta regulasi lainnya.
“Saya bicara itu dengan kegiatan kunjungan belajar bagi Person in Change (PIC) kabupaten/kota terpilih di Provinsi Sulawesi Selatan terkait investasi yang digelar Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulsel,” ujarnya.
Dirinya mengklaim ada kenaikan realisasi investasi di Kota Cilegon dan angka tersebut tertinggi di Banten serta berada di urutan sembilan tingkat nasional.
“Nilai investasi yang masuk Kota Cilegon pada tahun 2021 sebesar Rp17,8 triliun dan tahun 2022 sebesar Rp18,8 triliun. Mayoritas Penanaman Modal Asing (PMA),” tuturnya.
Penata Kelola Penanaman Modal pada Kementerian Investasi RI, Velasari mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon dibawah kepemimpinan Walikota Cilegon Helldy Agustian.
“Apalagi proyek pengelolaan sampah terpadu menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) yang bisa digunakan oleh perusahaan pembangkit listrik,” ucapnya.
Baca Juga: Helldy Agustian Inginkan Kota Cilegon Jadi Kota Pelajar, Pendidikan Bakal Jadi Skala Prioritas
Kota Cilegon, kata dia, memiliki potensi dan peluang investasi sangat besar. Selain lokasinya strategis juga memiliki aksesibilitas dan infrastruktur yang sangat memadai.
"Kami juga mendorong investor masuk Kota Cilegon. Kami siap memfasilitasi pelaku usaha atau mendorong percepatan dengan menyusun peluang investasi," ungkapnya.***