Protes Jalan Rusak di Lebak, Sejumlah Pemuda Rela Menginap di Depan Kantor Bupati

24 Januari 2023, 06:32 WIB
Sejumlah pemuda yang rela menginap depan kantor Bupati Lebak memprotes jalanan rusak. /Kabar Banten/Nana Djumhana/

KABAR BANTEN - Sejumlah  pemuda yang memprotes jalan ruas di Lebak, tepatnya ruas jalan Ketapang-Bojed di Kecamatan Wanasalam,  Kabupaten Lebak, menginap di depan Kantor Bupati Lebak.

Hingga Senin 23 Januari 2023, mereka yang memprotes jalan rusak di Lebak tersebut terpantau  masih bertahan  menunggu kehadiran Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya.

"Alhamdulillah kami masih kuat menunggu di pintu gerbang kantor Bupati Lebak  ini ," ucap salah satu pemuda bernama Refi yang menuntut perbaikan jalan rusak di Lebak, Senin 23 Januari 2023.

Refi mengatakan, akan tetap menunggu hingga ditemui Iti di depan kantornya. Sebelum ditemui langsung, mereka akan tetap menunggu.

Baca Juga: Kawasan Baduy Dalam Kabupaten Lebak Banten Ditutup Selama 3 Bulan, Wisatawan Dilarang Berkunjung, Ada Apa?

"Tujuan kami dari awal mau kepastian waktu kapan jalan Ketapang-Bojed yang rusak diperbaiki. Beri tahu kami di sini, di hadapan rakyat ibu," ujarnya menegaskan.

Refi membenarkan,  dia dan teman-temannya bermalam di depan Kantor Bupati Lebak. Mereka tidur beralaskan tikar. Spanduk bertuliskan tuntutan dipajang di gerbang kantor agar terlihat oleh warga yang lewat.

"Iya semalam tidur di sini. Gantian ada yang tidur ada yang berjaga. Iya semalam didatangi petugas Satpol PP cuma minta agak geser karena mobil  mau masuk," katanya.

Untuk diketahui, sebanyak 4 pemuda berjalan kaki sejauh 98 kilometer dari Kecamatan Wanasalam ke  ibukota Lebak di Rangkasbitung,  untuk memprotes jalan rusak. Mereka berharap jalan di daerah mereka bisa segera diperbaiki.

Baca Juga: Di Pandeglang & Lebak akan Ada Kawasan Industri, Perusahaan di Tangerang dan Serang akan Pindah?

Keempatnya memprotes ruas jalan Ketapang-Bojed di Wanasalam yang rusak dari 11 tahun lalu. Jalan itu rusak sepanjang 2 kilometer.

Sebelum melakukan aksi jalan kaki, para pemuda dan warga setempat sudah mencoba protes ke pihak kecamatan. Di kecamatan mereka tidak mendapat jawaban.

Mereka pun memutuskan mendatangi Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya di Rangkasbitung. Mereka berjalan kaki dari Selasa 17 Januari 2023 siang dan sampai di Rangkasbitung pada Jumat 20 Januari 2023.***

Editor: Maksuni Husen

Tags

Terkini

Terpopuler