Di Dapil I Kabupaten Serang, Cucu Wakil Presiden Maruf Amin Bakal Nyaleg Lewat Partai Golkar

20 Februari 2023, 10:57 WIB
Potret Sekretaris DPD Golkar Kabupaten Serang TB Baenurzaman saat menjelaskan cucu wakil Presiden Maruf Amin akan mencalonkan diri di pileg 2024 Kabupaten Serang. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten


KABAR BANTEN - Cucu Wakil Presiden Maruf Amin, dikabarkan akan maju menjadi calon anggota legislatif di daerah pemilihan atau dapil I Kabupaten Serang pada pemilu 2024.

Cucu wakil presiden Maruf Amin tersebut akan maju dalam pemilu legislatif melalui Partai Golkar.

Sekretaris DPD Golkar Kabupaten Serang Tubagus Baenurzaman mengatakan, ada banyak tokoh perempuan yang akan maju di Pileg Kabupaten Serang. Salah satunya ada Aulia, yang merupakan cucu Wakil Presiden Maruf Amin.

Baca Juga: Siap-siap Pantarlih, Bawaslu Kabupaten Serang Akan Lakukan Audit Hasil Kerjanya

"Ada juga ibu Aulia di dapil satu di Kabupaten Serang. Ibu Aulia itu cucu pak Maruf Amin," ujarnya kepada Kabar Banten Jumat 17 Februari 2023.

Pria yang akrab disapa Beben tersebut mengatakan, Aulia masuk ke Golkar dengan kesadaran sendiri.

Ia pun mengaku belum kenal sebelumnya, namun dikenalkan oleh ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim saat pertemuan fungsionaris Golkar Minggu lalu.

"Kata pak ketua bahwa ada cucu pak Maruf Amin akan mencalonkan di dapil satu Kabupaten Serang," ucapnya.

Ia mengatakan, saat ini sudah ada 150 calon anggota legislatif yang mendaftar di Golkar. Dari jumlah tersebut akan disaring menjadi 50 orang.

"Yang daftar (internal) ada 100 orang dari mulai ketua PK, kader, nanti kita ada penilaian dalam penyusunan siapa yang masuk ke dalam Golkar. Internal kader dan ada juga dari luar. Ada dari mantan kader partai lain, tapi kita belum bisa sebutkan partainya apa yang jelas ada yang gabung ke Golkar," tuturnya.

Beben mengatakan, dalam pendaftaran caleg, persyaratan minimal satu caleg wajib menyertakan 1.000 KTP sebagai bukti dukugan. Dengan membawa 1.000 KTP artinya sudah jelas mendukung calon tersebut.

Ia juga memastikan tidak ada mahar dalam pendaftaran caleg di Golkar seperti tahun 2019 lalu.

Penentuan nomor urut caleg ada penilaian dari kepartaian.

Baca Juga: Tentram hingga Lancar Rezeki, Ini Kecocokan Jodoh Weton Senin Kliwon dengan Rabu Kliwon Menurut Primbon Jawa

"Contoh dia pengurus partai terus loyal pada partai, lama pengurus partai, dasarnya itu penilaian," ucapnya.

Menurut dia, di Golkar pendaftar dari kalangan perempuan berbanding 50-50.

Bahkan berdasarkan data yang masuk, setiap zona ada perempuan yang mendaftar.

Beben juga memastikan dalam pencalegan tersebut Golkar tidak melihat finansial calon.

"Lebih melihat ke sosial dulu dan diutamakan apakah suaranya banyak tidak caleg ini. Contoh saya di dapil empat betul gak suaranya banyak, kalau gak banyak ya enggak dicalonkan partai walau saya pengurus partai itu ada penilaian begitu, nanti kita turunkan tim survei," tuturnya.

Ia mengatakan, incumbent akan tetap maju dalam pileg namun sebelumnya ada penilaian.

Untuk incumbent yang naik ke provinsi sementara baru dirinya yang didorong oleh partai.

Namun kemungkinan masih ada Ahmad Zeni, dan Maryanih yang memang untuk didorong ke provinsi. "Karena kita butuh pengkaderan," ucapnya.

Dalam pemilu 2024, menurut Ketua Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim, kata Beben, Golkar Kabupaten Serang menargetkan 15 kursi, namun minimal 13 kursi harus diraih.

Akan tetapi saat ini ia belum tahu komposisi dapil mana yang akan dipush untuk mendapat kursi lebih.

"Yang pasti lihat letak geografis dan jumlah penduduk otomatis kita akan fokus disitu. Kalau penduduk kecil gak mungkin. Kami belum tahu memetakan mana zona yang harus dipush," katanya. ***

Editor: Yomanti

Tags

Terkini

Terpopuler