KABAR BANTEN - Kepala Desa atau Kades Curug Goong Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang Salamunasir (40) meninggal dunia usai diduga disuntik oleh mantri berinisial SH di rumahnya, Minggu 12 Maret 2023.
Pembunuhan Kades Curug Goong Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang Salamunasir (40) tersebut, diduga diawali cekcok dengan mantri SH.
Sampai akhirnya sang mantri diduga menyuntikan cairan berbahaya kepada tubuh Kades Curug Goong Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang tersebut dan membuatnya kejang kejang.
Kades Curug Goong Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang sempat dilarikan ke Puskesmas dan RSUD Banten namun nyawanya tidak berhasil diselamatkan.
Wakapolresta Serang Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hujra Soumena mengatakan, Minggu 12 Maret 2023, pihaknya didatangi adik korban untuk melaporkan kejadian yang terjadi di Padarincang.
Dalam proses pemeriksaan terhadap saksi, didapatkan kronologi kejadian bahwa pada Minggu 12 Maret 2023 sekitar pukul 13.00 WIB terduga pelaku membawa jarum suntik yang didalamnya diduga diisi dengan obat cairan berupa Sidiadryl Diphenhydramine.
Kemudian, jarum suntik tersebut diduga disuntikkan pada punggung korban bagian kiri dan korban mengalami sesak nafas.
"Pada saat obat disuntik korban kejang kejang, terduga pelaku secara spontan ikut bantu dan membawa ke RS, sekaligus beliau sebagai mantri," ujarnya.
Selanjutnya korban dilarikan ke Puskesmas Padarincang, namun karena perlu dirujuk ke RS maka pada jam yang sama langsung dirujuk ke RSUD Banten.
Kasat Reskrim kemudian menugaskan beberapa anggota ke RS. Sampai di RS kebetulan terduga pelaku ada di sana dan langsung diamankan.
Untuk saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman untuk mengetahui motif yang melatarbelakangi kasus tersebut.
"Mudah mudahan dalam waktu dekat kami bisa simpulkan pasal yang tepat yang kami terapkan untuk pertanggungjawaban hukum pada yang diduga pelaku," ucapnya.
Berdasarkan alat bukti yang dikumpulkan, pihaknya telah mengamankan satu botol obat cairan bermerk Sidiadryl Diphenhydramine, satu unit jarum suntik, satu tas hitam, HP, motor Yamaha Mio, baju dan celana yang digunakan terlapor.
Pihaknya pun sudah mengirim surat kepada ahli untuk bisa menjelaskan kandungan dalam obat cair tersebut.
"Untuk bisa menyimpulkan motif sebenarnya, harus didukung alat bukti. Untuk itu kami minta waktu Kasat Reskrim dan anggota kerja, mudah mudahan dalam waktu dekat apabila sudah ditemukan bukti lengkap akan kami sampaikan secara terbukti," tuturnya.
Baca Juga: Kades Curug Goong Padarincang Kabupaten Serang Meninggal Dunia, Diduga Dibunuh Seorang Mantri
Untuk saat ini mantri SH masih berstatus sebagai terduga pelaku, sebab sesuai kewenangan penyidik harus menunggu 1x24 jam untuk menentukan status tersangka dengan dilengkapi alat bukti.
Jasad korban sendiri telah dimakamkan oleh pihak keluarga tidak jauh dari kediamannya di Curug Goong.
Prosesi pemakaman Kades Curug Goong tersebut dihadiri oleh sejumlah kerabat, dan rekan kerja serta pejabat di lingkungan Pemkab Serang.
Diantaranya hadir Asda I Nanang Supriatna, Kepala DPMD Kabupaten Serang Haryadi, pengurus Apdesi Kabupaten Serang dan lainnya.***