KABAR BANTEN - Dinas Kesehatan atau Dinkes Kabupaten Serang mengungkapkan pembangunan rumah sakit di wilayah Kabupaten Serang memang dibutuhkan.
Mengingat penduduk Kabupaten Serang mencapai 1,7 juta jiwa, sementara tempat tidur atau bed yang tersedia di RS hanya sekitar 800.
Oleh karena itu jika melihat rasio, kebutuhan tempat tidur di Kabupaten Serang masih kurang sekitar 700 lagi.
Baca Juga: Ratusan Atlet Ramaikan Jabar Open 2023, Ada dari BIN
Akan tetapi nampaknya kekurangan tempat tidur tersebut akan teratasi dengan hadirnya dua rumah sakit besar di Kabupaten Serang.
Yakni RSU Adhyaksa di Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang dan RS Bethsaida di Kramatwatu.
Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Kabupaten Serang Agus Sukmayadi mengatakan, adanya RS Adhyaksa yang sedang dibangun di Kabupaten Serang dapat mengurangi beban dari RSUD Drajat Prawiranegara.
Selain itu juga membantu kebutuhan layanan rujukan di Kabupaten Serang.
"Sehingga diharapkan peningkatan layanan kesehatan di dalam rujukan dapat terpenuhi terutama untuk wilayah Serang timur," ujarnya kepada Kabar Banten, Kamis 14 September 2023.
Ia berharap kelengkapan RS Adhyaksa tersebut bisa memuat layanan kesehatan spesialis.
Diakui Agus ketersediaan tempat tidur di Kabupaten Serang saat ini ada sekitar 800. Jumlah itu terpenuhi dari satu RSUD dan lima RS swasta.
"Sedangkan kita 1,7 juta penduduk. Kalau rasionya kita butuh 700 tempat tidur lagi untuk kepentingan masyarakat," tuturnya.
Upaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut adalah dengan adanya pembangunan RS.
Sedangkan untuk keberadaan puskesmas rawat inap hanya mampu menyediakan 10-15 tempat tidur, sementara RS bisa ratusan.
Baca Juga: Puluhan Ribu Warga Banten Miskin Ekstrem, Dua Kabupaten Ini Tertinggi
"(Kekurangannya dipenuhi dengan ) Mereka dirujuk ke wilayah terdekat seperti di Serang barat ke RS di Cilegon, atau timur bisa dirujuk ke RS terdekat seperti Tangerang dan Rangkas Bitung," ucapnya.
Agus mengatakan, selama pembangunan RS Adhyaksa mereka lebih intens berkomunikasi dengan Dinkes Provinsi Banten, sebab pembangunan oleh pusat.
Akan tetapi saat operasional Dinkes Kabupaten Serang akan dilibatkan terutama dalam surat izin praktek bagi tenaga kesehatan yang akan mengisi RS Adhyaksa.
Kemungkinan kata dia, apabila melihat tipe B yang sudah disiapkan bagi RS Adhyaksa, RS tersebut akan merekrut pegawai dari luar Kabupaten Serang juga.
"Karena tipe B itu jumlah tenaga nya banyak harus 1.000 orang, baik nakes, paramedis dan teknis lainnya. Jadi cukup besar kebutuhan nya, kalau dipenuhi kabupaten tidak dimungkinkan," ucapnya.
Selain RS Adhyaksa saat ini di Kabupaten Serang yakni di Kramat watu sedang dilakukan pembangunan RS Bethsaida milik swasta.
"Saat ini masih tahapan pembangunan belum perizinan operasional. Kalau sudah selesai sarana fisik tentu akan dilanjutkan dengan izin operasional yang pasti akan libatkan Dinkes Kabupaten Serang dan Banten," katanya. ***