Pohon Tumbang Timpa Warung Nasi, Anggota BPBD Cilegon Gercep Evakuasi dan Bersihkan Matrial di Pulomerak

11 Maret 2024, 14:25 WIB
Petugas BPBD Kota Cilegon mengevakuasi pohon tumbang di Kecamatan Pulomerak. /Dokumen BPBD Cilegon

KABAR BANTEN – Kondisi cuaca yang masih ekstrem menyebabkan sebuah pohon besar mendadak tumbang terkena sapuan angin yang kencang di Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.
Akibat dari tumbangnya pohon tersebut, sebuah warung milik Ibu Sari di Lingkungan Sukajadi, Kecamatan Pulomerak rusak.

Saksi kejadian, Dewi (45), mengatakan, dirinya saat itu hendak berbelanja kebutuhan di warung tersebut.

“Angin kencang datang, kemudian saya belum nyampe, mendadak ada pohon tumbang dan menimpa warung tersebut,”kata Dewi, Minggu, 10 Maret 2024.

Ia menuturkan, atas kejadian itu, dirinya berusaha menghubungi RT setempat dan diteruskan kepada BPBD Cilegon untuk dilakukan evakuasi.

“Saya lapor Pak RT, kalau ada pohon besar tumbang. Tadinya cuaca mendung dan gelap, angin juga lumayan kencang,”ujarnya.

Kepala Pelaksana BPBD Cilegon, Suhendi, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya pohon tumbang diwilayah Kecamatan Pulomerak dan menimpa sebuah warung.

Dimana kejadian sekitar pukul 15.00 wib. Dan penyebabnya karena angin kencang dan pohon tersebut sudah rapuh.

“Iya benar, ada pohon tumbang menimpa sebuah warung milik Ibu Sari, di Kecamatan Pulomerak. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,”ujar Suhendi.

Akibat dari kejadian tersebut, kerugian sekitar Rp2.000.000. Tim dilapangan terus melakukan evakuasi dan pohon yang tumbang berhasil di arahkan ke pinggir.

“Sekitar 60 menit, tim dilapangan menggunakan Senso, untuk melakukan evakuasi pohon yang tumbang menimpa warung tersebut. Hanya atapnya saja, dan personel juga sudah lakukan pembersihan matrial,”ucapnya.

Ia menambahkan, puncak musim hujan masih terjadi pada bulan Maret ini. Sehingga pihaknya mengingatkan kepada masyarakat Cilegon untuk tetap mewaspadai terhadap cuaca yang ekstrem.
Terutama, ujar mantan Sekdis Dindikbud, mereka yang mempunyai pohon tinggi, agar segera ditebang atau bisa menghubungi instansi lainnya.

“Kalau kami mendapat info dari BMKG, puncak hujan masih terjadi pada bulan ini sampai dengan akhir Maret. Dan juga kemungkinan bisa ke April,” ungkap Suhendi.

“Dimana curah hujan dengan intensitas sedang dan lebat masih terjadi di Kota Cilegon. Harapan kami, yang punya pohon dekat rumah, apalagi pohon itu sudah tua. Bisa segera ditebang,” sambung Suhendi.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler