Penerima BST Kemensos di Kota Tangsel Bertambah, Terungkap! Begini Syaratnya

- 4 Januari 2021, 20:07 WIB
Bansos
Bansos /

Baca Juga : Bantu Kesembuhan Pasien Covid-19, PMI Diminta Sosialisasi Manfaat Terapi Plasma Konvaselen

Saat ini, kata Wahyu, BST Kemensos tersebut masih direncanakan selama 4 bulan kedepan atau hingga April 2021, dan untuk kelanjutannya diserahkan ke Kemensos.

“Sampai dengan April, tapi biasanya dinamis nanti tergantung perkembangan perubahan kondisi,” ujarnya.

Selain BST kemensos, lanjut Wahyu, ada juga bantuan sosial dari Provinsi Banten yang masih berjalan di 2021 dengan jumlah Rp600 ribu satu kali yang tersalurkan di 2020 baru dua kali.

Baca Juga : Vaksinasi Covid-19 Tahap Satu di Banten Dipercepat, Mulai 14 Januari 2021

Bantuan dari dana APBD Kota Tangsel, kata dia, masih menjadi bupper stok untuk keadaan tertentu. Dicontohkannya seperti Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang membutuhkan.

“Tapi secara umum semua data usulan dari RT dan RW termasuk keluarga miskin yang di data terpadu kesejahteraan sosial sudah tercover dari BST Kemensos kemudian dari Provinsi Banten,” ujar Wahyu.

Menurut dia, pembagian BST Kemensos sebesar Rp300 ribu mulai disalurkan pertengahan Januari 2021. Bansos sembako diganti dengan BST Kemensos itu kebijakan dari pusat dan sama seperti kabupaten dan kota lain di luar Jabodetabek.

“Dulu paket sembako pertimbangannya kalau dikasih uang bisa dipake mudik, mangkanya dikasih paket sembako. Ternyata banyak laporan, pengaduan, banyak resikolah namanya barang. Kebijakan BST Kemensos sudah sangat baik karena dinilai sudah tidak bisa berbagi," ujar Wahyu.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah