Network
KABAR BANTEN - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cilegon dijadwalkan melakukan vaksin Covid-19 berupa Vaksin Sinovac pekan depan Kamis, 14 Januari 2021. Namun untuk Wali Kota Cilegon Edi Ariadi dan Wakil Wali Ratu Ati Marliati tidak lakukan vaksinasi.
Hal itu disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon Dana Sujaksani usai Vidcon dengan Mendagri, Menkes dan BNPB di Ruang Wali Kota Cilegon, mengenao persiapan vaksinasi Vaksin Sinovac, Selasa 5 Januari 2021.
“Berdasarkan imbauan Presiden Joko Widodo diharapkan pimpinan Forkopimda bisa ikut melakukan Vaksin Sinovac. Presiden dijadwalkan pada Rabu (13/1/2021) akan melakukan vaksinasi dan keesokan harinya baru Forkopimda mulai dari Pemprov sampai dengan kabupaten dan Kota,”katanya.
Baca Juga : Siap Pimpin Kota Cilegon, Ini Bocoran Gaya Kepemimpinan Helldy Agustian
Dia mengatakan, alasan Wali Kota Cilegon Edi Ariadi tidak bisa divaksin adalah karena batasan usia. Dimana menurut aturan dan mekanisme untuk vaksinasi dilakukan mulai usia 18-59 tahun. Sementara untuk Wakil Wali Kota Cilegon Ratu Ati Marliati, karena pernah positif Covid-19.
“Pak wali itu usianya lebih dari 59 tahun, kemudian Bu Wakil pernah Positif Covid-19 saat rapid tes dan sudah sembuh. Kemungkinan unsur Forkopimda dari pemerintahan diwakili oleh Penjabat Sekda Cilegon Pak Maman,”ujarnya.
Baca Juga : Gagal di Pilkada, Namanya Muncul di Bursa Pemilihan Ketua PAN Cilegon, Begini Kata Iye
Sementara itu salah satu unsur Forkopimda Dandim 0623 Cilegon Letkol Wahyu Ageng Romadhona mengatakan, dirinya siap melaksanakan vaksinasi tersebut. Bahkan ia mengaku menjelang vaksinasi tidak ada persiapan khusus.
“Insya Allah saya sebagai salah satu unsur Forkopimda siap di vaksin dan selalu terbaik buat masyarakat Cilegon.Tidak ada persiapan khusus, hanya saja setiap hari menerapkan pola hidup bersih dan sehat seperti istirahat cukup, olahraga teratur, makan-makanan yang bergizi. Selain itu, tetap mengikuti Protokes sesuai aturan , mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak,”tuturnya mengenai kesiapan disuntuk Vaksin Sinovac.***
