Setelah Timur dan Badrodin Haiti, Jejak Alumni Banten Jadi Kapolri, Berikutnya Boy atau Listyo?

- 11 Januari 2021, 15:57 WIB
Dua dari lima calon Kapolri yang disodorkan Kompolnas kepada Presiden yaituKomjen Pol Boy Rafli Amar dan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo. Keduanya pernah menjabat Kapolda Banten.
Dua dari lima calon Kapolri yang disodorkan Kompolnas kepada Presiden yaituKomjen Pol Boy Rafli Amar dan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo. Keduanya pernah menjabat Kapolda Banten. /

KABAR BANTEN-Sejak Provinsi Banten resmi berdiri pada 4 Oktober 2000, kepolisian daerah dimulai dari status Polwil hingga menjadi Polda Banten tanggal 7 Januari 2004. Selama perjalanannya, terdapat dua alumni Banten yang meraih pucak karir sebagai Kapolri.

Kadua alumni Banten itu adalah Timor Pradopo dan Badrodin Haiti.  Dalam perjalanan tugasnya di Banten, sebenaranya lebih dulu Badrodin Haiti. Saat itu masih berstatus Polwil Banten,

Badrodin Haiti memimpin Polwil Banten 28 Januari-10 Desember 2005, masih berpangkat Kombes Pol. Setelah itu, Polwil berganti menjadi Polda Banten dengan Kapolda pertama Timur Pradopo yang saat itu berpangkat Brigjen Pol.

 Baca Juga: Asal Usul 5 Nama Calon Kapolri, Dibahas di Rapat Tertutup, Hingga Libatkan Jenderal Purnawirawan

Karir kedua alumni Banten itu, kemudian melesat hingga puncaknya menjadi Kapolri. Diawali dengan kemunculan Timur Pradopo yang menjadi Kapolri 2010-2013.

Kesuksesan Timur Pradopo sebagai alumni Banten, diikuti Badrodin Haiti yang menjadi Kapolri periode 2015-2016.

 Baca Juga: Bocoran Calon Kapolri: Dua Nama Ramai Diperbincangkan, Twitter Mahfud MD Jadi Polling Dadakan

Kini, dua alumni Banten masuk dalam daftar calon Kapolri dan berpeluang melanjutkan dua seniornya.

Keduanya adalah Kapolda Banten periode 2014-2016 dan Listyo Sigit Prabowo yang merupakan Kapolda Banten periode 2016-2018.

 Baca Juga: Bikin Penasaran, Jenderal Idham Azis Surati Presiden, Bukan Usulkan Calon Kapolri, Tetapi…

Halaman:

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah