Network
KABAR BANTEN – Wali Kota Serang Syafrudin hingga saat ini belum boleh disuntik vaksin Covid-19. Hal itu karena tekanan darah atau tensi Syafrudin masih tinggi.
Tekanan darah Syafrudin naik saat mengikuti vaksinasi serentak khusus kepala daerah se-Banten pada 14 Januari 2021.
Syafrudin mengungkap aktivitas sebelum dirinya divaksin. Dia menduga, tensi darahnya naik setelah makan buah durian pada malam harinya.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Belum Seluruhnya Terdistribusi di Kota Serang
"Malamnya itu memang saya makan durian, saya itu lupa kalau paginya itu mau divaksin. Karena malam itu ada yang ngirim durian jadi saya hantem (makan). Akhirnya pagi tensi darah saya tinggi 160/100," kata Syafrudin di ruang kerjanya, Senin 18 Januari 2021.
Syafrudin juga kaget karena baru kali pertama tensi darah (TD) menyentuh angka 160/100.
Baca Juga: Setelah Divaksin Covid-19, Bupati Serang Ratu Tatu Ingin Buka-bukaan Soal Reaksi Vaksin
"Tensinya tinggi sekali, pertama kali saya pun kaget tensi darah saya 160, apa karena takut atau tegang (divaksin). Karena selama ini tensi darah saya normal-normal saja," ujarnya.
Syafrudin menceritakan, saat tensi darahnya tinggi tenaga kesehatan menyarankan agar dirinya beristirahat beberapa waktu untuk menurunkan tensi.
Baca Juga: Dinkes Kota Tangsel Mulai Distribusikan Vaksin Covid-19, 67 Faskes Jadi Tujuan, Ini Rinciannya
