KABAR BANTEN - Meski masa pandemi Covid-19, realisasi target investasi di Kabupaten Lebak tahun 2020 naik tiga kali lipat dari target Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) yang ditetapkan yakni sebesar Rp1,07 triliun menjadi Rp3,2 triliun.
"Alhamdulilah, nilai investasi tahun 2020 melampaui target. Nilai investasi yang masuk sebesar Rp3,2 triliun," kata Kepala Dinas Penanaman Modal Kabupaten Lebak, Yosep M Holis kepada KabarBanten.com, Kamis, 28 Januari 2021.
Nilai investasi di Kabupaten Lebak mencapai Rp3,2 triliun, diketahui berdasarkan data dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Data tersebut diperoleh dari perusahaan yang menyampaikan laporan kegiatan penanaman modal pada triwulan I-IV tahun 2020 secara online.
"Nilai investasi Rp3,2 triliun, melampaui target telah ditetapkan pada RKPD Kabupaten Lebak. Target kita di tahun 2020 Rp1,07 triliun," kata Yosep.
Baca Juga : Pemkab Lebak Segera Revitalisasi Bangunan Cagar Budaya, Salah Satunya Eks Rumah Douwes Dekker
Ia menyatakan, Dinas Penanaman Modal Kabupaten Lebak terus berkomitmen untuk menjaga dan mengawal agar penyampaian LKPM online dapat dilaporkan oleh seluruh perusahaan di Kabupaten Lebak. Sehingga dapat menjadikan realisasi investasi lebih berkualitas.
"Menjadi tolak ukur pelaksanaan pembangunan khususnya dalam menyerap tenaga kerja lokal. Serta dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian dengan datangnya investor yang investasi di Lebak," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Apindo Kabupaten Lebak Pepep Faisaluddin, mengapresiasi atas nilai investasi di Kabupaten Lebak melampaui target.