Kisah Mencekam Korban Banjir Kota Serang, tak Sempat Selamatkan Harta Bendanya, Hanya Tersisa HP

- 4 Februari 2021, 14:40 WIB
Petugas BPBD Kota Serang saat membantu warga menyebrangi banjir menggunakan perahu karet di kawasan Perumahan Untirta , Kelurahan Banjar Agung, Kecamatan Cipocok Kota Serang, Rabu 3 Februari 2021.
Petugas BPBD Kota Serang saat membantu warga menyebrangi banjir menggunakan perahu karet di kawasan Perumahan Untirta , Kelurahan Banjar Agung, Kecamatan Cipocok Kota Serang, Rabu 3 Februari 2021. /M. Hashemi Rafsanjani/

KABAR BANTEN - Banjir yang melanda beberapa wilayah di Kota Serang menyisakan kisah pilu.

Dada Rosadi, warga Ranau Estate, Kota Serang tak sempat menyelamatkan harta benda saat banjir menerjang rumahnya, Rabu 3 Februari 2021 dini hari.

Satu-satunya barang yang berhasil diselamatkannya adalah Handphone (HP).

Baca Juga: Kota Serang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Hingga Sepinggang Orang Dewasa

Rosadi menceritakan, air mulai menggenang sekitar pukul 02.00 dini hari ketika semua orang sedang terlelap.

Banjir bandang datang menerjang sepuluh rumah warga di perumahan yang terletak di Kecamatan Taktakan Kota Serang tersebut.

Seketika mereka bangun untuk menyelamatkan keluarga dan harta benda yang bisa diselamatkan.

Baca Juga: Dor! Maling Motor di Serang Tumbang Ditembak karena Nekat Lawan Petugas

Rosadi begitu terkejut ketika air sungai yang berjarak hanya beberapa meter dari rumahnya itu tiba-tiba meluap dan menghanyutkan apapun yang ada di depannya. 

"Kaget, semuanya kan lagi pada tidur, air banjir bandang itu datang sekitar pukul 02.00," kata dia, ditemui di rumahnya, Kamis 4 Februari 2021.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah