Ketumnya Diganggu Isu Kudeta, Ketua Demokrat Cilegon: Kepalkan Tangan, AHY Harga Mati!

- 6 Februari 2021, 09:48 WIB
Ketua DPC Partai Demokrat Cilegon Rahmatulloh bersama Sekretaris DPD Partai Demokrat Banten Eko Soesilo, berfoto bersama AHY sambil mengepal tangan.
Ketua DPC Partai Demokrat Cilegon Rahmatulloh bersama Sekretaris DPD Partai Demokrat Banten Eko Soesilo, berfoto bersama AHY sambil mengepal tangan. /Dok. Kabar Banten/

KABAR BANTEN - Seruan-seruan pernyataan dukungan terhadap Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang diganggu kudeta, terus mengalir.

Para ketua partai Demokrat tingkat daerah di seluruh penjuru negeri pasang badan mengibarkan janji setia. Salah satunya dari Kota Cilegon, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Cilegon Rahmatulloh menyerukan AHY harga mati.

"Saya tegaskan, kami dari Kota Cilegon loyal kepada AHY, itu harga mati," kata dia, kepada kabarbanten.pikiran-rakyat.com, Sabtu 6 Februari 2021.

Baca Juga: 'Kudeta Demokrat' Seret Lingkaran Istana, AHY Pangkat Mayor Bernyali Jenderal, Ini Peringatan untuk Moeldoko?

Menurut Rahmatulloh, dirinya dengan para ketua partai tingkat kabupaten kota juga Provinsi Banten, telah merapatkan barisan untuk menyatakan hal tersebut.

Lantaran itulah, kata Rahmatulloh, tidak mungkin ada ruang bagi oknum yang ingin menggoyahkan kesetiaan kader terhadap ketua umumnya tersebut.

"Ketum kami terpilih sesuai konstitusi, sesuai AD/ART. Makanya, tidak ada ruang untuk tawar-menawar lagi. Lagi pula, kami bukan pengurus ecek-ecek, tidak akan mudah digoyahkan oleh oknum yang ingin mengajak untuk meninggalkan Ketum kami," ujarnya.

Baca Juga: Suami Tercinta Digoyang Kudeta, Annisa Pohan Kuatkan AHY, Lalu Tunjukkan Ini ke Publik

Terkait isu kudeta, Rahmatulloh menilai hal tersebut diibaratkan kaset kusut. Mengingat gerakan-gerakan politik serupa sering kali terjadi menerpa Partai Demokrat.

"Itu lagu lama kaset baru, tujuannya ingin mengacaukan internal Partai Demokrat. Saya pastikan, itu tidak akan efektif. Seluruh pengurus Partai Demokrat adalah orang-orang yang paham konstitusi. Apalagi rata-rata dari kami adalah para anggota legislatif. Tidak akan mudah memecah kami," tuturnya.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah