KABAR BANTEN- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberikan persetujuan penambahan indikasi dan pasologi Vaksin Sinovac untuk penggunaaan emergensi (Emergency Use Authorization) terbatas pada kondisi wabah pandemi corona.
Dikeluarkannya Emergency Use Authorization (EUA) BPOM untuk penggunaan vaksin Sinovac bagi usia lansia di atas 60 tahun, merupakan kabar gembira untuk masyarakat Indonesia terutama, kaum lansia.
Setelah dikeluarkannya EUA, Kementerian Kesehatan Budi Gunadi Sadikan langsung lakukan koordinasi ke lapangan terhadap penjadwalan vaksinasi bagi para lansia.
Baca Juga: Sepuluh Pegawai BPBD Banten Positif Covid-19
Berdasarkan konferensi pers yang dilansir KabarBanten.com dari laman youtube Kementerian Kesehatan RI, Menkes Budi Gunadi Sadikin sudah mengatakan pihaknya sudah memperbaiki petunjuk teknis dan melakukan komunikasi di lapangan.
Baca Juga: Pengusaha Muslimah Didorong Beli Produk UMKM Lokal
“Kita sudah mengkomunikasikan di lapangan, agar besok hari Senin, jam 9 vaksinasi untuk orang-orang diatas 60 tahun bisa dimulai, dengan prioriatas pertama adalah Tenaga Kesehatan,” ujar Budi Gunadi Sadikin.
Berdasarkan data dilapangan, total Lansia dari seluruh terkena Covid di Indonesia hanya 10 persen, tapi total lansia yang meninggal karena Covid-19, sebanyak 50 persen. Hal tersebut menunjukan bahwa, jika lansia terkena Covid, resiko meninggalnya lebih tinggi.