Ia menyebutkan, hingga kini, belum ada bantuan dari pemerintah baik itu perahu karret hingga logistik.
"Bantuan belum ada, kita sampai sekarang swadaya saja. Saya harap pemerintah bisa ssvera turun memberikan bantuan terutama logistik makanan, pakaian dan selimut," ujarnya.
Selain ratusan rumah warga, banjir juga merendam tempat ibadah salah satunya Vihara Bumi Nusantara yang berada di kawasan Karawaci Binong, Curug, Kabupaten Tangerang. Dimana, ketinggian air di kawasan setempat mencapai 60 centimeter.
Bahkan, banjir juga merendam jalan menuju Vihara dan Lippo Karawaci. Alhasil petugas pun melakukan sistem putar arah.
Salah seorang petugas di kawasan setempat, Rohman mengatakan, kawasan tersebut terendam banjir akibat luapan air Kali Sabi.
"Dari jam 3 air naik, makanya kalau yang mau ke arah Lippo Karawaci kita putar arah menuju Binong. Sementara, untuk yang ke Vihara, sementara tidak bisa," ujarnya.***