Edy juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mengawasi anak-anaknya.
Baca Juga: Siapkan Satgas Khusus, Polda Banten Siap Berantas Mafia Tanah
"Kepada seluruh masyarakat jangan coba-coba membuat keonaran di wilayah hukum Polda Banten, dan kepada seluruh orangtua agar mengawasi anak-anaknya untuk tidak keluar hingga tengah malam," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah tayangan video memperlihatkan gerombolan pemuda mengacung-acungkan senjata tajam (sajam) dan memblokade persimpangan Ciceri, Kota Serang beredar di media sosial, Sabtu 6 Maret 2021 malam.
Dari tayangan video berdurasi sekitar 26 detik tersebut, tampak sebagian gerombolan pemuda tersebut mengendarai sepeda motor dengan knalpot bising.
Baca Juga: Pastikan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana di Kabupaten Lebak, Ini Yang Dilakukan Kapolda Banten
Sebagian pemuda turun ke jalan dengan mengacungkan senjata tajam berupa celurit dan parang.
"Tengok kanan, tengok kiri. Lagi-lagi Serang Timur. Timur kota, timur kota," teriak seseorang dalam rekaman video yang diunggah Instagram Kabar Banten.
Dari rekaman CCTV terlihat gerombolan pemuda tersebut bergerak dari arah Jalan Trip Jamaksari. Tepat di depan pos polisi Ciceri, mereka kemudian berhenti dan beraksi layaknya orang yang akan tawuran.
Baca Juga: Patungan Beli Tembakau Gorila, Dua Pemuda asal Kota Serang Digiring ke Kantor Polisi