Katanya, kesedihan terdalamnya bukan pada hal kesemrawutan, namun potensi penularan Covid-19 yang sangat tinggi.
"Ketika saya melihat pedagang dan pembeli tumplek di jalan dan sudut-sudut lain, itu berarti potensi penyebarannya tinggi. Padahal sekarang sedang pandemi. Saya tidak mau apa yang saya lihat kemarin terus terjadi," tuturnya. ***