"Saya selaku kader Gerindra akan menguatkan infrastruktur partai hingga akar rumput yang saat ini terus dibangun. Untuk kesiapan menghadapi Pemilu serentak di 2024," katanya.
Agil mengaku, dirinya memilih Partai Gerindra atas dasar pilihan hati karena suka ketokohan Prabowo.
Baca Juga: Dukung Petani Citorek, Pj Sekda Pemkab Lebak Beri Pesan Ini
Menuturnya, type kempemimpinan Prabowo mirip Soekarno, Presiden RI pertama. Sosok yang bisa menyatukan elemen serta pandai berpidato dan punya visi jelas.
"Kepemimpinan Prabowo termanivestasikan di Gerindra," katanya.
Dalam kesempatan itu, Agil mengakui, ketertarikannya terjun pada dunia politik, berawal saat bermain ke markar serikat pekerja. Pada saat itu dirinya ikut duduk dan ikut berdiskusi.
"Saat diskusi berlangsung saya melihat seorang bapak bertubuh besar dan tegap ternyata seorang security sedang mengais anak usia 3 tahun. Ia datang berdiskusi ternyata tengah mempertahunkan hak pesangonnya belum dibayarkan oleh perusahaan tempatnya bekerja," katanya.
Mengetahui kehidupan buruh tersebut, menjadikan turning point atau titik balik yang ditemukan dalam hidup dalam dirinya.
"Itu turning poin bagi saya dari tadinya menjadi mahasiswa apatis menjadi tergugah untuk mendalami kehidupan realitas," katanya.