KABAR BANTEN - Gubernur Banten Wahidin Halim akan mengkaji pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM tatap muka) tahun ajaran baru 2021-2022.
Pernyataan itu disampaikan Gubernur Banten Wahidin Halim usai melaksanakan silaturahmi dan pembinaan kepada Kepala SMA, SMK, SKh Negeri Wilayah Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebak di SMK Negeri 1 Rangkasbitung.
"Sebelum belajar tatap muka penting untuk melakukan simulasi ( simulasi belajar tatap muka). Dengan harapan meminimalisir resiko, karena kalau resikonya tambah besar kita juga gak mau mengorbankan anak anak kita," kata Gubernur Banten Wahidin Halim yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tabrani, dan Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah Kabupaten Lebak H A Sirojudin di SMK Negeri 1 Rangkasbitung, Rabu, 24 Maret 2021.
Gubernur Banten, mengintruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten H. Tabrani, untuk melakukan kajian sekolah tatap muka.
"Coba disimulasi mana saja sekolah dibuka tatap muka. Sebagaimana saran pak Presiden (Presiden Joko Widodo) kita supaya melakukan evaluasi apakah sekolah tatap muka atau semuanya diserahkan Kepada Kepala Dinas (Kepala Dindikbud Banten H Tabrani) untuk melakukan kajian skolah tatap muka," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tabrani menyikapi, intruksi dari Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, kaitan simulasi tatap muka, terlebih dahulu akan dilaksanakan rapat teknis.
"Setelah hari ini kita akan rapat teknis dengan kepala sekolah untuk menginventarisir mana sekolah -,sekolah yang mungkin di situ (melaksanakan KBM tatap muka) dan kita gak berani berspekulasi," katanya.
Baca Juga: Dindikbud Kota Serang Tunggu Izin Gubernur Banten, Terkait Sekolah Tatap Muka