Aktivis Mahasiswa Sesalkan Anggota DPR RI yang Tuding PT KS Selundupkan Baja Impor

- 27 Maret 2021, 10:07 WIB
Wakil Ketua ll Bidang Eksternal PC PMII Kota Cilegon Muhamad Rifaldi
Wakil Ketua ll Bidang Eksternal PC PMII Kota Cilegon Muhamad Rifaldi /Dok. Pribadi/

Menurutnya, M. Nasir mestinya melakukan kroscek sebelum melempar tudingan. Lebih lanjut, pihaknya menduga ada kepentingan politis atas tudingan labelisasi baja dari Cina tersebut.

“Sebelumnya dalam rapat dengar pendapat dengan BUMN juga menjadi kontroversi. Saya melihat ada sentimen politik mereka yang dulu mungkin berkuasa sekarang di luar sistem. Saya melihat di era moderen dengan ke canggihan Teknologi Tidak mungkin PT KS yang sudah punya teknologi canggih dan modern membubuhi stempel baja dari Cina,” tuturnya.

Menurutnya, tudingan tidak berdasar tersebut akan menurunkan kepercayaan publik terhadap BUMN yang menjadi kebanggaan masyarakat Cilegon tersebut.

Baca Juga: Ramai Kabar Cilegon United Diakuisi Raffi Ahmad, Benarkah?

“KS kita tahu sebagai salah perusahaan baja nasional banyak membantu kelangsungan hidup masyarakat kota Cilegon dan sekitarnya, "ungkapnya.

Seperti diketahui, PT Krakatau Steel (KS) tengah mendapatkan serangan dari anggota Komisi VII DPR Muhammad Nasir.
Politisi Partai Demokrat dapil Riau II ini menuding PT KS telah menyelundupkan baja cina dan menyebabkan kerugian negara hingga Rp10 triliun.

Hal itu diungkapkan Nasir dalam RDP dengan Dirut PT KS Silmy Karim, Rabu 23 Maret 2021.
Pada RDP, Nasir menuding PT KS melakukan peleburan baja di Cina, kemudian membubuhkan cap PT KS.

Kerugian pun dituding muncul pada sektor pajak. Pernyataan Nasir mendapat respons keras dari berbagai elemen masyarakat termasuk aktivis mahasiswa.***

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x