KABAR BANTEN - Angka positif Covid-19 di Kota Cilegon terus merangkak naik. Selain itu juga, banyak tenaga kesehatan RSUD Cilegon yang bertumbangan dan membuat manajemen akan membuka lowongan tenaga relawan kesehatan untuk RSUD Cilegon.
Plt. Dirut RSUD Cilegon, Ujang Iing mengatakan, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan rekruitmen lowongan relawan kesehatan untuk membantu tenaga kesehatan di RSUD Cilegon.
"Saat ini kami tengah mempersiapkan segala sesuatunya untuk buka lowongan relawan kesehatan di RSUD Cilegon. Termasuk kebutuhan makan minum serta honor dan kami tengah menghitung anggaran untuk rekruitmen tersebut " katanya, Selasa, 6 Juli 2021.
Dia mengatakan, saat ini tenaga kesehtan di RSUD Cilegon tengah terpapar positif Covid-19. Dari jumlah sekitar 30 orang, ada 20 yang terpapar saat ini dan menjalani isolasi mandiri.
"Berdasarkan data yang ada, sekitar 20 orang tenaga kesehatan di RSUD Cilegon terpapar Covid-19 dan harus menjalani isolasi mandiri. Paling banyak di IGD dan pelayanan pada pasien Covid-19," ujarnya.
Ia melanjutkan, sesuai dengan standar dan pernah melakukan rapat dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) serta organisasi medis lainnya. Untuk kebutuhan tenaga relawan kesehatan di RSUD Cilegon, 1 orang pasien Covid-19 harus ada 2 orang tenaga relawan kesehatan.
"Artinya, kalau saat ini jumlah pasien Covid-19 di RSUD Cilegon ada 40 pasien. Kami membutuhkan sekitar 80 tenaga relawan kesehatan untuk mengcover kebutuhan SDM. Dalam waktu dekat, kami akan ajukan ke Pemkot Cilegon," tuturnya.
Baca Juga: PPKM Darurat, Kerumunan di Pasar Baru Kota Cilegon tak Terkontrol