Network
KABAR BANTEN - Fajri, seorang bocah berumur 10 tahun di Kecamatan Kasemen, jatuh dari jembatan reklamasi setinggi sembilan meter di Karangantu, pada Minggu 4 Juli 2021.
Beberapa kali Fajri dibawa ke rumah sakit akibat jatuh dari jembatan, namun tidak bisa ditangani karena berbagai alasan, salah satunya banyaknya pasien Covid-19.
Akibatnya, Fajri yang jatuh dari jembatan mengalami demam tinggi dan pembengkakan disertai memar pada sebagian wajah serta kepala.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat Fajri sedang bermain dia terpeleset dan jatuh dari jembatan dengan ketinggian sembilan meter.
Mengakibatkan bagian tempurung kepala bagian kanan retak, karena terbentur besi saat terjatuh.
Baca Juga: Terhimpit Ekonomi Pilih Jalan Pintas, Pengedar Sabu Asal Ciruas Serang Diringkus Polisi
Usai kejadian, Fajri pun langsung dilarikan ke Puskesmas Kasemen yang tak jauh dari lokasi.
Namun di sana, Fajri hanya diberi obat pereda nyeri, padahal sudah minta dirujuk ke rumah sakit karena kondisinya yang pingsan.
Ayah Fajri, Salemin, menjelaskan selama dua hari anaknya dirawat di rumah, dan mulai tersadar pada Selasa 6 Juli 2021.
