Baca Juga: Obat Kumur Ampuh Cegah dan Redakan Gejala Covid-19, Begini Cara Pakainya
"Alhamdulillah sudah, akhirnya saling mengerti dan Alhamdulillah jenazah sudah dikuburkan dengan protokol kesehatan," tuturnya.
Mengenai adanya cekcok antara warga dengan tenaga kesehatan, Subadri pun meluruskan, tidak ada perdebatan hebat.
"Namun, warga Lingkungan Kelebut hanya menanyakan seberapa bahaya ketika jenazah Covid-19 melewati dan dimakamkan dekat dengan perkampungan, apakah bisa menularkan, begitu," ucap dia.
Baca Juga: 12 Benda di Rumah Penghambat Hoki dan Bikin Rezeki Seret Menurut Primbon Jawa
Dengan hati-hati, dia menjelaskan, sekaligus memberikan pemahaman dan edukasi kepada warga setempat terkait prosesi pemakaman jenazah pasien Covid-19.
Dalam aturan, pemakaman jenazah pasien Covid-19 harus sesuai dengan protokol kesehatan, dan keadaan jenazah pun sudah dipetikan lengkap dengan strap plastik untuk antisipasi adanya penularan.
"Sudah musyawarah tidak terjadi hal-hal yang menimbulkan fitnah. Kedua belah pihak juga sudah memahami. Jadi ini rasa ketakutan warga saja, dan memang ada sebagian masyarakat yang khawatir," katanya. ***