Network
KABAR BANTEN - Polsek Bojonegara melakukan penegakan protokol kesehatan dan mendirikan posko pembagian masker di pasar tradisional atau pasar rakyat. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya kerumunan di pasar tradisional yang dapat menyebabkan lonjakan kasus Covid-19.
Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono, diiwakili Kapolsek Bojonegara Iptu Indra Darmawan mengatakan seriing adanya instruksi Mendagri nomor 24 tahun 2021 tentang PPKM Level 3 dan 4 Jawa Bali, Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto meminta untuk mendirikan posko pembagian masker di pasar tradisional atau pasar rakyat.
Selain itu, Kapolda Banten juga meminta agar dilakukan penegakan pendisiplinan protokol kesehatan di pasar rakyat tersebut.
Baca Juga: Wow, Dishub Siapkan Gaji UMK untuk Jukir Pasar Baru Cilegon, Nilainya Fantastis!
"Karena Pasar adalah tempat masyarakat melakukan jual beli disini lah terjadinya kumpulan masyarakat," ujarnya kepada Kabar Banten.
Jika tidak dilakukan woro woro atau imbauan tentang protokol kesehatan, dikhawatirkan ada lonjakan penyebaran Covid-19.
Indra Daemawan menjelaskan kegiatan pendirian Posko Pembagian Masker dan Pendisiplinan Protokol Kesehatan di Pasar Bojonegara Kecamatan Bojonegara bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di wilayah hukum polsek bojonegara.
Kegiatan itu dimulai dengan meningkatkan kedisiplinan dalam menggunakan masker, sebagai kunci awal pencegahan penularan Covid-19.
Baca Juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Pedagang Kaki Lima Hingga Tempat Usaha Diizinkan Buka dengan Prokes Ketat
"Kegiatan tersebut, Polsek Bojonegara bekerjasama dengan unsur 4 pilar yaitu (TNI, Polri, Pol PP Satgas Covid-19 Kecamatan) Kecamatan Bojonegara," katanya.
Ia juga mengatakan untuk mencegah penyebaran Covid-19 Indra mengajak semua masyarakat untuk bersama sama selalu disiplin protokol kesehatan.
"Sesuai dengan 5 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurang mobilitas," ucapnya.
"Ayo selalu pakai masker. Dengan menggunakan masker, akan terlindungi dari penularan Covid-19. Maskermu melindungi aku dan maskerku melindungi Kamu bersama sama untuk Indonesia," katanya.***
