Network
KABAR BANTEN - Perairan Cilegon merupakan salah satu wilayah dengan potensi penyebaran virus corona yang terbilang tinggi.
Dimana masyarakat pesisir dan juga pelaku pelayaran di Perairan Cilegon sangat berpotensi terhadap penularan virus corona.
Lantaran itulah Kantor Kesehatan Pelabuhan atau KKP Banten bersama Indonesian National Shipowners Association (INSA) Banten dan Indonesia Shipping Angencies Association (ISAA) Banten turun tangan untuk melakukan vaksinasi guna meminimalisir penyebaran virus corona.
INSA Banten bersama ISAA Banten dan KKP Banten melaksanakan vaksinasi massal di Sekolah Mutiara Bunda, Perumahan Taman Cilegon Indah atau TCI, Jumat 13 Agustus 2021.
Dimana saat itu, sebanyak 520 pelaku pelayaran serta masyarakat pesisir di Perairan Cilegon diundang untuk mengikuti vaksinasi massal.
Baca Juga: Truk Pakan Ternak Terjun ke Laut di Pelabuhan Merak Banten, Pedal Gas Rusak Diduga Jadi Penyebabnya
Ketua DPC INSA Banten Agus Sutanto mengatakan, vaksinasi bersama ISAA Banten dan KKP Banten dilakukan untuk mendukung percepatan program vaksinasi nasional.
"Jadi tujuannya membantu pemerintah daerah untuk mempercepat vaksinasi," kata Agus.
Agus menyatakan, animo masyarakat yang mengikuti vaksinasi terbilang tinggi, itu terlihat dari banyaknya yang mendaftar.
Menurut Agus, dosis vaksin yang awalnya direncanakan 500 sasaran ditambahkan menjadi 520 sasaran lantaran tingginya animo itu.
"Antusiasnya tinggi, bukan agen saja, tapi dari tracking juga ada. Kemudian ada juga dari pihak sekolah di sini dan masyarakat sekitar," ujarnya.
Baca Juga: Naikkan Honor dan Insentif Guru serta Tunjangan Kinerja Pejabat, Wahidin Halim: Banten Sudah Berubah
"Vaksinasi ke depan juga akan menyasar kru dari kapal-kapal dalam negeri," tambahnya.
Agus menuturkan, pihaknya sekitar 28 hari ke depan akan kembali menggelar vaksinasi, dimana agenda tersebut untuk vaksinasi tahap ke dua.
Ia berharap, masyarakat dengan vaksinasi tahap pertama ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh atau herd immunity.
"Ke depan juga kesadaran akan pentingnya vaksinasi makin tinggi," tuturnya.
Baca Juga: Kota Cilegon Kembali Zona Merah Virus Corona, Angka Kematian Tidak Tercatat di NAR
Sementara, Kepala KKP Banten Ongky Sedya Dwi Sasangka mengatakan, pihaknya dalam satu bulan ditargetkan untuk melaksanakan vaksinasi sebanyak 10 ribu.
Menurutnya agenda vaksinasi massal dengan menggandeng Insa, program vaksinasi nasional bisa dipercepat.
"Kami tentunya ingin segera secepatnya masyarakat memenuhi vaksinasi. Agar kita semua terlindungi dari dampak berat virus corona. Yang paling utama, jangan abaikan 3M. Itu tetap harus dilakukan," ucapnya.***
